Network
GALAMEDIA - Kabupaten Garut pada Rabu 30 Juni 2021 ini akhirnya berstatus zona merah Covid-19.
Atas hal itu juga, Bupati Garut, Rudy Guanwan meminta warganya lebih waspada dan semakin disiplin menerapkan protokol kesehatan.
"Artinya mulai hari ini kita melakukan pembatasan pergerakan masyarakat,” ujarnya saat memberikan pernyataan di Ruang Kerja Bupati Garut, Komlek Pendopo, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, Rabu 30 Juni 2021.
Baca Juga: Breaking News, Marc Klok Resmi Berseragam Persib
Rudy menegaskan, akan menutup tempat wisata serta menyekat sejumlah tempat untuk membatasi pergerakan orang dari kerumunan. Selain itu, jam operasional beberapa tempat pun akan dibatasi sampai pukul 19.00 WIB.
"Operasional buka kegiatan sampai jam 7 malam. Setelah itu dilakukan penegakan protokol kesehatan, dipimpin oleh Wakil Ketua Satgas Pak Kapolres, Pak Dandim, Pak Kajari, Pak Kasatpol PP, Kadishub, dan POM TNI," ucapnya.
Di lingkup kecamatan, terang Rudy meminta unsur Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopincam) untuk melakukan hal yang sama.
Baca Juga: Pengumuman Marc Klok ke Persib Sindir Arema FC dan PSS Sleman?
Berkaitan dengan masuknya Garut ke dalam zona merah, lajut Rudy, ia juga sudah menginstruksikan Dinas Sosial (Dinsos), serta Dinas Ketahanan Pangan (DKP) untuk membantu warga.
"Saya minta Dinas Sosial hari ini bersiap siaga, jangan sampai ada masyarakat Garut yang kekurangan pangan, segera keluarkan jaminan hidup, dan juga kepada DKP Dinas Ketahanan Pangan segera keluarkan beras cadangan," katanya.***
