Network
GALAMEDIANEWS - Wasit senior asal Indonesia, Jimmy Napitupulu menyampaikan pandangannya terkait keputusan kontroversial wasit asal China, Shen Yin Hao dalam laga semifinal Piala Asia U23 2024 antara Indonesia U23 vs Uzbekistan U23.
Diketahui dalam laga antara Indonesia U23 vs Uzbekistan U23, Shen Yin Hao banyak mengeluarkan keputusan-keputusan yang dinilai merugikan Garuda Muda.
Keputusan kontroversial Shen Yin Hao yang pertama adalah tidak memberikan hadiah tendangan bebas kepada Indonesia U23 pada menit ke-23, yang dimana Witan Sulaeman dilanggar oleh pemain Uzbekistan U23 Abdukhovid Nematov di tepi kotak penalti.
Akan tetapi, VAR menilai bahwa tackle Nematov kepada Witan bukan sebuah pelanggaran karena tackle bek berusia 22 tahun tersebut kepada pemain Bhayangkara Presisi FC dinilai bersih.
Kedua, wasit asal China tersebut juga menganulir gol Muhammad Ferarri pada menit ke-61, hal tersebut karena posisi Ramadhan Sananta dalam posisi offside.
Dan yang terakhir adalah pelanggaran Rizky Ridho yang berujung kartu merah pada menit ke-84, padahal Ridho telah menyapu bola yang dikejar Jaloliddinov lebih dahulu. Akan tetapi, kaki bek Persija tersebut mengenai paha pemain Uzbekistan U23, dari hal itulah wasit menilai bahwa aksi yang dilakukan oleh mantan pemain Persebaya tersebut merupakan sebuah pelanggaran keras.
Namun, rupanya dua keputusan yang diambil oleh Shen Yin Hao terhadap Garuda Muda disebut telah tepat oleh wasit senior Indonesia, Jimmy Napitupulu.
Hal tersebut ia ungkapkan dalam wawancaranya dengan salah satu televisi swasta baru-baru ini. Menurut pandangan Jimmy, gol Muhammad Ferrari dianulir karena Ramadhan Sananta offsidenya adalah interfering with opponent.
