Peringatan Ke-75 Hari Bhayangkara, Presiden Jokowi Singgung Penggunaan Kewenangan Polri

- 1 Juli 2021, 14:57 WIB
 Presiden Jokowi berbincang dengan Kapolri Listyo Sigit Prabowo, Kamis (1 Juli 2021) pagi di Istana Negara, Jakarta./Foto: BPMI Setpres/Lukas
Presiden Jokowi berbincang dengan Kapolri Listyo Sigit Prabowo, Kamis (1 Juli 2021) pagi di Istana Negara, Jakarta./Foto: BPMI Setpres/Lukas /

GALAMEDIA - Hari ini, Kamis (1 Juli 2021) Kepolisian Negara Republik Indonesia berulang tahun yang ke-75.

Untuk memperingatinya, Presiden Joko Widodo dan kepolisian mengadakan Upacara Peringatan ke-75 Hari Bhayangkara 2021, di Istana Negara, Jakarta.

Presiden Joko Widodo bertugas sebagai pemimpin upacara dan memberikan amanat.

Baca Juga: Deddy Corbuzier Mendadak Mengaku Tidak Pintar dan Minta Maaf atas Kebodohannya, Gara-gara Apa?

Jokowi meminta jajaran Polri untuk terus melakukan pembenahan dan memperkuat manajemen serta kelembagaannya.

Tujuannya untuk meningkatkan kinerja dalam mengayomi, melindungi, dan melayani masyarakat.

“Dirgahayu Kepolisian Negara Republik Indonesia. Teruslah bertransformasi menuju Polri yang Presisi, menjadi abdi utama nusa dan bangsa,” ujarnya dikutip Galamedia dari laman Setkab.

Baca Juga: Banyak Pihak Ungkap Sosok Ketua BEM UI, Burhan Muhtadi: Semakin Orang Tahu Leon Ada di Jalan Shiratal Mustaqim

Hal tersebut sejalan dengan Peringatan Hari Bhayangkara kali ini yang mengusung tema transformasi menuju Polri yang presisi mendukung percepatan penanganan COVID-19 untuk masyarakat sehat dan pemulihan ekonomi nasional menuju Indonesia maju.

Jokowi juga meminta Polri agar tetap fokus menjalankan tugas-tugas pokoknya, bersamaan dengan tugas membantu menanggulangi COVID-19.

“Polri jangan lengah sedikit pun dalam menjaga keamanan, ketertiban masyarakat, dan penegakan hukum," katanya.

Baca Juga: Alami Kepemimpinan Presiden RI dari Masa ke Masa, Addie MS: Jokowi Bukan Manusia Sempurna Tapi Setidaknya..

"Polri jangan pernah lengah memberikan perlindungan, memberikan pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat dengan sebaik-baiknya,” tegasnya.

Lebih lanjut Jokowi mengingatkan agar Polri tetap mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi  agar dapat melindungi bangsa dari ancaman di internet.

Presiden juga menyinggung terkait penggunaan kewenangan Polri seperti melakukan penangkapan, penahanan, penggeledahan, dan penyitaan.

Baca Juga: Komitmen Menuju Zero Minol, Polresta Bandung Musnahkan 11.570 Botol Miras dan 1.500 Liter Tuak

Jokowi mengingatkan agar hal tersebut dilakukan secara bijak dan bertanggung jawab.

“Ingat bahwa negara kita adalah negara Pancasila, negara demokrasi, negara yang menjunjung tinggi hak asasi manusia. Polri bukan hanya harus tampil tegas dan tanpa pandang bulu, tetapi juga harus tampil sebagai pengayom dan pelindung masyarakat,” ujarnya.***

Editor: Mia Fahrani

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x