Guru Besar Unair Klaim Publik ‘Biang Kerok’ Naiknya Kasus Covid-19: Giliran Ada Lonjakan Lantang Menyalahkan

- 8 Juli 2021, 13:16 WIB
Ilustrasi COVID-19
Ilustrasi COVID-19 /Pexels/Edward Jenner

GALAMEDIA – Guru Besar Universitas Airlangga (Unair), Henry Subiakto berpikir jika kinerja pemerintah Presiden Jokowi bukanlah dalang di balik lonjakan kasus positif Covid-19 di Indonesia.

Menurutnya, sebagian besar rakyat Indonesia yang menjadi aktor di balik kondisi pandemi Covid-19 yang semakin memburuk.

Lantas, Henry Subiakto pun menilai mereka tidak patuh atas segala imbauan yang disampaikan pemerintah Presiden Jokowi. Diantaranya seperti imbauan dilarang mudik dan dilarang kerumunan.

Baca Juga: Geram, Tokoh Papua Ini Beri Gelar Jokowi dan Luhut 'Paling Visioner' Mensejahterakan TKA China

Berdasarkan pengamatannya, Henry Subiakto menyebut jika mereka masih terlihat kerap berkerumun bahkan hingga nekad mudik dengan 1.000 alasan.

“Saat diimbau jangan mudik dan jangan berkerumun, malah menentang dan melawan dengan berbagai alasan,” cuit Henry Subiakto, seperti dilihat Galamedia dari akun Twitter @henrysubiakto, Kamis, 8 Juli 2021.

Namun, tindakan mereka mendadak bersebrangan ketika terjadi lonjakan kasus Covid-19 di Indonesia.

Menurutnya, mereka justru mengkritik habis-habisan pemerintah Presiden Jokowi bahkan mereka berani mendesak mundur Presiden Jokowi dari singgasana kekuasaannya.

Baca Juga: Hati-hati! Dokter Ini Tegaskan jika Ivermectin Bukanlah Obat Covid-19, Melainkan Obat untuk Cacing Parasit Lho

“Giliran ada lonjakan Covid-19, lantang menyalahkan,” tutur Henry Subiakto.

Halaman:

Editor: Hj. Eli Siti Wasilah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x