Kemenag Garut Genjot Pelaksanaan Vaksinasi Santri, Sukseskan Vaknisnasi 3 Juta Santri Jabar

- 18 Agustus 2021, 19:53 WIB
Pelaksanaan vaksinasi Covid-19 kepada Siswa-siwi SMP IT Al-Mashduqi Boarding School di Kampung Pasawahan, Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut beberapa waktu lalu.
Pelaksanaan vaksinasi Covid-19 kepada Siswa-siwi SMP IT Al-Mashduqi Boarding School di Kampung Pasawahan, Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut beberapa waktu lalu. /Agus Somantri/Galamedia/

GALAMEDIA - Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Garut terus menggenjot pelaksanaan vaksinasi kepada santri di Kabupaten Garut guna mendukung program 3 juta vaksinasi santri yang dicanangkan pihak Pemprov Jabar.

Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Garut, Cece Hidayat, menilai, program vaksinasi tiga juta santri di Jawa Barat cukup efektif dalam mencegah penyebaran Covid-19 di lingkungan pesantren, termasuk di Kabupaten Garut dengan jumlah santri yang lumayan banyak.

"Untuk di Kabupaten Garut sendiri, total ada sekitar 38 ribu lebih yang kami vaksin," ujarnya, Rabu 18 Agustus 2021.

Menurut Cece, saat ini total santri yang berada di bawah koordinasi Kemenag Garut berjumlah 38.684 orang, dengan rincian pondok pesantren sebanyak 2.426 santri, madrasah diniyah takmiliyah 6.688 santri, dan lembaga pendidikan al-quran 574 santri.

Baca Juga: Pemkab Garut Anggarkan Dana Rp500 Juta untuk Cegah Kawin Anak Dibawah umur

Sementara untuk jumlah siswa pelajar, terang Cece, ada sekitar 143.936 siswa, terdiri dari RA sebanyak 27.431 siswa, MI sebanyak 39.521 siswa, MTs sebanyak 52.560 siswa, dan MA sebanyak 24.424 siswa.

"Sedangkan secara wilayah, jumlah santri di Jawa Barat diperkirakan berjumlah sekitar 3.120.000 orang," ucapnya.

Cece menyebutkan, jika melihat angka kasus Covid-19 secara nasional, saat ini tingkat kematian akibat Covid-19 di Jawa Barat hanya 1,6 persen, atau di bawah rata-rata nasional sebesar 2,8 persen. Bahkan menurutnya, angka penderita Covid-19 pun mengalami penurunan yang cukup signifikan dari sebelumnya 12 ribu orang menjadi 6 ribu.

Ia menuturkan, guna mendukung program Pemerintah Provinsi Jawa Barat tersebut pihaknya terus berkoordinasi ke beberapa lembaga pemerintah untuk memastikan ketersediaan vaksin yang akan diberikan kepada para santri tersebut.

"Sumber vaksin kami tidak hanya satu, ada dari TNI-Polri, termasuk Dinas Kesehatan (Dinkes) Garut yang mendapat pasokan dari Kementrian Kesehatan," katanya.

Halaman:

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x