GALAMEDIA - Perpustakaan Nasional (Perpusnas) kembali menyelenggarakan lomba tahunan perpustakaan yang merupakan bentuk apresiasi dan penghargaan bagi perpustakaan di Indonesia.
Tahun ini, Lomba Perpustakaan Umum Terbaik (Desa/Kelurahan) dan Lomba Perpustakaan Sekolah/Madrasah Lanjutan Tingkat Atas Terbaik Tingkat Nasional Tahun 2021 digelar dalam kondisi pandemi. Karenanya, penilaian dilakukan oleh tim juri secara daring.
Deputi Bidang Pengembangan Sumber Daya Perpustakaan Perpusnas, Deni Kurniadi mengatakan baik perpustakaan desa/kelurahan maupun perpustakaan sekolah, dalam pembangunan nasional memiliki konstribusi besar membangun masyarakat berpengetahuan (knowledge society).
Dikatakannya perpustakaan telah dimanfaatkan sebagai pusat informasi, sumber ilmu pengetahuan, penelitian, rekreasi, pelestarian khazanah budaya bangsa, serta memberikan berbagai jasa layanan lainnya.
Perpustakaan desa/kelurahan memiliki peran untuk mendukung hal tersebut yakni sebagai pusat ilmu pengetahuan untuk mendorong inovasi dan kreativitas masyarakat, khususnya di pedesaan.
Perpustakaan desa/kelurahan juga memiliki peran sebagai pusat pemberdayaan masyarakat, sehingga harus mampu mengembangkan potensi masyarakat berbasis literasi untuk memajukan dan melestarikan kebudayaan.
"Tujuan utama pembentukan perpustakaan desa adalah sebagai satu sarana untuk meningkatkan pengetahuan dan kemampuan membaca guna mencerdaskan kehidupan masyarakat desa," ungkapnya dalam siaran pers, Selasa, 24 Agustus 2021.
Menurutnya perpustakaan sekolah memiliki peran yang cukup signifikan dalam membangun dan mengembangkan budaya literasi siswa.