Puluhan PKL di Garut Mendapat Pelatihan Bisnis Digital dari TNI dan Akademisi

- 27 Agustus 2021, 19:56 WIB
Puluhan pedagang kaki lima (PKL) saat mengikuti pelatihan bisnis digital di Aula Kodim 0611/Garut, Jalan Veteran, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, Jumat 27 Agustus 2021.
Puluhan pedagang kaki lima (PKL) saat mengikuti pelatihan bisnis digital di Aula Kodim 0611/Garut, Jalan Veteran, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, Jumat 27 Agustus 2021. /Agus Somantri/Galamedia/


GALAMEDIA - Sejumlah pedagang kaki lima (PKL) di Kabupaten Garut mendapat pelatihan bisnis digital dari anggota TNI dan para akademisi, bertempat di Aula Kodim 0611/Garut, Jalan Veteran, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, Jumat 27 Agustus 2021.

Komandan Kodim (Dandim) 0611/Garut, Letkol CZi. Deni Iskandar, mengatakan pelatihan ini dilakukan untuk membangkitkan ekonomi para PKL di masa pandemi Covid-19, selain juga sebagai salah satu upaya agar Garut bisa masuk ke Level 1 PPKM.

Menurut Deni, dalam kegiatan pelatihan bisnis digital tersebut pihaknya menggandeng Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Lembaga Administrasi Negara (STIA LAN). Ia menyebut, ada puluhan PKL yang ikut dalam pelatihan ini.

"Kami ingin memberikan solusi, bukan hanya membubarkan kegiatan mereka yang bisa mengundang kerumunan. Ini menjadi program bakti kemandirian masyarakat," ujarnya, Jumat 27 Agustus 2021.

Baca Juga: BPOM Tak Percayai Vaksin Nusantara, Dahlan Iskan: Tak Membuat Mati dan Tidak Sakit

Deni menuturkan, bahwa PKL yang hadir mendapat pelatihan terdiri dari mereka yang menjual berbagai macam produk yang berbeda, mulai dari penjual rujak, pakaian, aksesoris, dan lainnya.

Dalam pelatihan ini, terang Deni, para PKL mendapatkan teori dan praktek bagaimana cara menjual produk yang mereka hasilkan melalui telepon pintar atau secara online. Ia pun memastikan, bahwa pelatihan ini bukan sebatas dalam kegiatan ini saja, namun setelahnya akan ada proses mentoring secara berkesinambungan oleh para akademisi dari STIA LAN.

"Jadi para PKL ini akan dimentoring saat selesai dan langsung mengaplikasikan melakukan bisnis digital di sejumlah platform yang ada saat ini," ucapnya.

Deni berharap, setelah para PKL mendapatkan materi dan mentoring, mereka bisa meningkatkan penghasilannya. Saat penghasilan para PKL meningkat, maka menurutnya persoalan di jalanan pun sedikit banyak bisa diatasi.

"Kalau selama masa pandemi ini, minimalnya kegiatan mereka tidak menimbulkan kerumunan karena fokus jualan online. Kalau sudah begitu, kita kedepannya mengupayakan agar Garut bisa turun level lagi ke level 1," katanya.

Baca Juga: Sertifikat Vaksin Jadi Syarat Akses Pelayanan Publik, Ombudsman: Tak Bisa Dilakukan, Vaksinasi Belum Merata

Halaman:

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x