Network
"Di Bandung Raya ini, ada 10 ribu orang yang menggantungkan hidupnya pada jasa pernikahan ini, maka vaksinasi perlu terus digiatkan agar kami bisa bekerja lagi," tuturnya.
Pada kesempatan yang sama, Wakil Ketua Percepatan Vaksinasi Provinsi Jawa Barat, Atalia Praratya menyampaikan keprihatinannya lantaran nyaris semua sektor termasuk jasa pernikahan terdampak pandemi Covid-19.
Baca Juga: Dorong Percepatan Pemulihan Ekonomi Nasional, bank bjb Dukung Gebyar Vaksin Jabar Juara 2021
"Maka pemerintah tidak bisa sendirian menangani pandemi Covid-19, tapi seluruh elemen masyarakat juga harus terlibat. Vaksinasi massal yang diinisiasi FAPJP ini sangat saya apresiasi dan merupakan upaya bela negara," jelasnya.
Ia menututkan bahwa saat ini Pemerintah Provinsi Jabar menggelar Gebyar Vaksinasi dengan target 500 ribu orang perhari. Pihaknya berharap agar Jabar segera mencapai target 37 juta orang divaksin dari jumla penduduk 54 juta.
"Saat ini baru 12 juta warga Jabar yang mendapatkan vaksinasi, masih jauh dari target. Mari seluruh elemen masyarakat, komunitas bahu membahu dalam upaya menuntaskan covid-19 khususnya di Jabar," tambahnya.***
