Network
GALAMEDIA – Eks Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Busyro Muqoddas dikabarkan masuk ICU setelah mengalami gangguan irama jantung ringan.
“Ada gangguan irama jantung ringan,” ujar rekan Busyro, Suparman Marzuki dalam keterangan, Sabtu, 28 Agustus 2021.
Marzuki memastikan Busyro tidak terpapar Covid-19 dan dirawat di RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta sejak Jumat, 27 Agustus lalu.
Menanggapi ini, tenaga ahli Kantor Staf kepresidenan (KSP) Ali Mochtar Ngabalin turut buka suara.
“Kangmas yang legowo, ikhlas&jgn baperan,” cuitnya melalui akun Twitter @AliNgabalinNew pada Sabtu, 28 Agustus 2021.
Ngabalin menambahkan setiap perkara ada gantinya, setiap perlakuan ada ganjarannya, dan setiap kejadian pasti ada hikmahnya.
“Ingat! setiap perkara ada gantinya, setiap perlakuan ada ganjarannya & setiap kejadian ada hikmahnya,” tuturnya.
Ngabalin juga berharap agar Busyro baik-baik saja.
Baca Juga: MCI Season 8: Disebut Terlibat Cinta Lokasi, Begini Ucapan Selamat Bryan untuk Nadya
Selain itu, ia mengingatkan setiap orang memiliki masanya sendiri, termasuk KPK dan kini masanya Firli Bahuri.
“Semoga tidak terjadi sesuatu yang berat pada kesehatan mas BUSYRO. Setiap orang ada masanya & setiap masa ada orangnya. Yang sabar karena sekarang masa Firli dkk,” pungkasnya.
Menanggapi ucapan Ngabalin, tokoh Nahdlatul Ulama (NU), Umar Hasibuan alias Gus Umar mengaku heran.
Baca Juga: Jesselyn Juara MasterChef Indonesia, Warganet: Tetep Lord Adi Juara di Hati
Ia menilai cuitan Ngabalin bertendensi negatif.
“Bisa ya ada manusia spt ngabalin ini. Ada orang sakit msh sempat2nya doakan yg Gak baik,” katanya, Senin, 30 Agustus 2021.
“Demi apa coba semua ini balin?” pungkasnya.***
