Bupati Garut Ancam Tutup Mal yang Tidak Pasang Sistem PeduliLindungi

- 15 September 2021, 21:09 WIB
Ilustrasi - Seorang warga sedang men-scan barcode aplikasi PeduliLindungi agar bisa masuk ke mal./Laksmi Sri Sundari/Galamedia
Ilustrasi - Seorang warga sedang men-scan barcode aplikasi PeduliLindungi agar bisa masuk ke mal./Laksmi Sri Sundari/Galamedia /

GALAMEDIA - Bupati Garut Rudy Gunawan mengancam tutup paksa mal di Kabupaten Garut, Jawa Barat, yang tidak memasang sistem aplikasi PeduliLindungi sebagai syarat mematuhi protokol kesehatan bagi setiap pengunjung sebelum masuk mal.

"PeduliLindungi ini sudah kami tetapkan, bila mana mal itu tidak menerapkan sistem PeduliLindungi maka akan kami tutup," kata Rudy Gunawan di Garut, Rabu, 15 September 2021.

Ia menuturkan di Kabupaten Garut terdapat beberapa mal atau pun pusat perbelanjaan yang seringkali ramai pengunjungnya sehingga perlu menerapkan secara ketat protokol kesehatan seperti memberlakukan sistem aplikasi PeduliLindungi.

Baca Juga: Puji Memuji Anies-Gibran Masih Bergulir, Gibran: Beliau Role Mode, Percontohan Untuk Negara Lain

Ia menyebutkan salah satu mal di Garut yakni Ramayana agar menyiapkan sistem PeduliLindungi bagi siapa saja yang mau beraktivitas di dalam mal untuk mencegah dan memutus rantai penularan COVID-19.

Bupati memberikan kesempatan waktu sampai 1 Oktober 2021 bagi pengelola mal untuk menerapkan sistem PeduliLindungi, jika tidak mematuhinya maka pemerintah daerah berhak menutupnya.

"Kami memberikan kesempatan maksimal 1 Oktober (2021), kami akan tutup karena mereka tidak mendukung program untuk protokol kesehatan," katanya.

Baca Juga: Bantah Perkataan Mantan Istri Siri Soal Penyimpangan Seksual, Ayah Taqy Malik: Saya Ini Orang yang Beragama

Namun selama belum ada alat untuk penerapan sistem PeduliLindungi itu, kata Bupati, sementara diperbolehkan secara manual dengan menunjukkan kartu sertifikat sebagai bukti sudah mengikuti program vaksinasi.

"Kalau PeduliLindungi harus ada alatnya, makanya boleh dengan foto copy, di Garut ada kartu, minimal ada bukti bahwa dia (pengunjung mal) sudah divaksin," kata Bupati.

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x