Penuhi Panggilan KPK, Anies Akui Ditanya Soal Program Rumah DP Rp0

- 21 September 2021, 18:53 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan keluar dari Gedung KPK Jakarta, Selasa, 21 September 2021.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan keluar dari Gedung KPK Jakarta, Selasa, 21 September 2021. /ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat.

GALAMEDIA – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan penuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Anies diperiksa sebagai saksi atas kasus korupsi pengadaan lahan Munjul, Jakarta Timur.

Dalam pernyataannya, Anies mengaku mendapat beberapa pertanyaan terkait dengan pengadaan rumah DP Rp0 yang saat ini masih dalam penyidikan lebih lanjut oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Anies mengatakan pertanyaan-pertanyaan yang diberikan oleh penyidik KPK menyangkut landasan program dan seputar peraturan-peraturan yang ada di Jakarta.

“Tadi alhamdulillah sudah selesai memenuhi panggilan untuk memberikan keterangan, ada 8 pertanyaan yang terkait dengan program pengadaan rumah di Jakarta," kata Anies yang ditemui awak media di Gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Dengan kehadirannya guna memenuhi panggilan KPK, Anies berharap kesaksian yang telah diberikan kepada tim penyidik dapat membantu menyelesaikan polemik kasus korupsi lahan Munjul tersebut.

Baca Juga: Era Baru KPK, Gandeng TNI untuk Penguatan Pemberantasan Korupsi

Kasus ini bermula saat adanya kesepakatan penandatanganan Pengikatan Akta Perjanjian Jual Beli di hadapan notaris yang berlangsung di Kantor Perumda Sarana Jaya.

Direktur Penyidik KPK Setyo Budianto yang mengungkap kasus ini menyebut penandatanganan Perjanjian Jual Beli tersebut melibatkan Yoory Corneles Pinontoan (Direktur Utama Perusahaan Umum Daerah Pembangunan Sarana Jaya) sebagai pihak pembeli dengan Wakil direktur PT Adonara Propertindo, Anja Runtuwene (AR) selaku pihak penjual.

Beberapa waktu kemudian, dilakukan pembayaran oleh Sarana Jaya kepada Anja Runtuwene sejumlah Rp43,5 miliar atas perintah Yoory.

Halaman:

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x