Penutupan dilakukan karena ada pengerjaan proyek undepass Sriwijaya yang menggunaman alat berat.
Dengan adanya penutupan jalan tersebut, dilakukan pengalihan arus lalu lintas di kawasan tersebut.
Kendaraan pribadi maupun angkutan umum yang biasa melewati jalan Sriwijaya akan dialihkan sementara waktu. Hanya warga yang menghuni rumah dinas di kawasan tersebut yang diperbolehkan masuk.
Kendaraan pribadi yang keluar dari Jalan Sriwijaya menuju Jalan Baros melalui Jalan Stasion dialihkan sementara menuju Jalan Gandawijaya-Jalan Amir Mahmud-Jalan Gatot Subroto-Jalan Baros.
Kemudian trayek angkutan umum Cimahi-Soreang, Pasar Antri-Cimindi, Pasar Antri-Parongpong, Pasar Antri-Warung Contong- Pasar Antri-Cangkorang yang keluar dari Terminal Pasar Antri diarahkan ke Jalan Gandawijaya-Jalan Jenderal Amir Machmud-Jalan Gatot Subroto-Jalan Baros.
Sementara trayek angkutan umum Pasar Antri Cibeber dari Terminal Pasar Antri tetap diarahkan ke Jalan Sisingamangaraja-Jalan Kebon Kalapa-Jalan Asem Barat-Jalan Asem Timur-Jalan Amir Machmud-Jalan Gatot Subroto-Jalan Baros.
"Hari ini kita melaksanakan rekayasa Jalan Sriwijaya, dimana Jalan Sriwijaya akan kita tutup selama dua minggu," terang KBO Satuan Lalu Lintas Polres Cimahi, Iptu Erin Heriduansyah ditemui dilokasi.
Dikatakan Erin, sebelum penutupan Jalan ini pihaknya sudah berkoordinasi dengan sejumlah instansi terkait. Termasuk PT Nindya Karya (Persero) yang mengerjakan proyek Underpass Sriwijaya.