Pembelajaran Tatap Muka Terbatas di 12 Sekolah di Kota Bandung Dihentikan Sementara

- 22 Oktober 2021, 15:43 WIB
Sekda Kota Bandung, Ema Sumarna.
Sekda Kota Bandung, Ema Sumarna. /

 

GALAMEDIA - Pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT) di 12 sekolah dihentikan sementara. Hal ini dikarenakan warga sekolah yang terpapar Covid-19 di 12 sekolah tersebut dari hasil tes swab acak di atas 5 persen.

"SMK 5, SMP Pelita , SD YAS, SD Ibnu Taimiyah, SLB Sumber Sari, SMK Buana Karya, SMKN 6, SD Leuwipanjang, SD Pabaki, SDN Panyileukan, SDN Cihampelas, SMP di  Dago, dihentikan sementara PTMT-nya," ungkap Sekda Kota Bandung, Ema Sumarna, Jumat, 22 Oktober 2021.

Saat ini, kata Ema, sedang dilakukan tindaklanjut oleh Puskesmas setempat dengan melakukan tracing. Bila trennya memburuk, tidak menutup kemungkinan PTMT diberhentikam dan kembali menjadi Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ).

Baca Juga: Benih Jagung Hasil Penelitian ITS dan CorresCo Mampu Produksi mencapai 2,37 ton per Hektar

"Ya, lihat trennya kalau memburuk bisa saja diberhentikan balik ke PJJ, tapi jangan berandai andai, kewaspadaan adalah kunci, kedisiplinan prokes adalah kunci, jangan ada ruang sikap abai," ungkap Ema.

Diharapkan warga sekolah saling mengingatkan untuk menjaga protokol kesehatan (prokes). Bila ada kasus pun diharapkan segera melapor sehingga bisa langsung dilakukan tindaklanjut.

"Jangan ragu melaporkan bila ada kasus, periksakan diri kalau ada sesuatu, Covid-19 bukan aib. Justru kalau diam itu bahaya," terangnya.

Seperti diketahui, hasil dari tes PCR acak di sekolah-sekolah pada 19 Oktober 2021 sebanyak 14 orang dinyatakan positif Covid-19. Data tersebut pun bertambah menjadi 54 guru dan murid yang terpapar.

Baca Juga: Dari Mimpi Buruk Russian Roulette Hingga Kematian Brandon Lee, 5 Tragedi Syuting Film Hollywood Paling Tragis

Halaman:

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x