GALAMEDIA - Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan RI Susi Pudjiastuti mengkritisi pernyataan Koordinator PPKM Jawa-Bali, Luhut Binsar Pandjaitan.
Hal itu terkait adanya pernyataan Luhut yang nyeleneh. Luhut menyatakan, pemerintah sangat konsisten, yang tak konsisten itu adalah penyakitnya.
"Penyakit itu tak konsisten," kata Susi melalui akun Twitter @susipudjiastuti, Selasa, 9 November 2021, seraya memasang banyak emoticon 'mengacungkan jari'.
Sehubungan hal itu, Susi pun secara satire bertanya kepada epidemiolog dan ahli komunikasi.
"Dear epidemiolog dan ahli komunikasi, adakah kemungkinan penyakit bisa menjadi konsisten?," ujarnya.
Dear epidemiolog dan ahli komunikasi, adakah kemungkinan penyakit bisa menjadi konsisten ?— Susi Pudjiastuti (@susipudjiastuti) November 9, 2021
Sebelumnya Koordinator PPKM Jawa-Bali, Luhut Binsar Pandjaitan menjelaskan berbagai kebijakan yang diambil pemerintah dalam mengatasi pandemi Covid-19 mempertimbangkan tren kasus dan juga mobilitas masyarakat.
Salah satunya soal pemberlakuan tes polymerase chain reaction (PCR) sebagai syarat penerbangan, yang sempat diberlakukan kemudian dicabut kembali.
Baca Juga: Diistimewakan Ratu, Pangeran George Kian Menyadari Takdirnya sebagai Raja Inggris
"Kami sedang mengevaluasi apakah nanti penahanan mobilitas penduduk ini akan kami terapkan kembali dengan pelaksanaan dari PCR, itu sedang kami kaji," ujar Luhut dalam konferensi pers daring, Senin, 8 November 2021.
Menurut Luhut, kebijakan pemerintah yang berubah-ubah bukan karena tidak konsisten.