Rencananya, lokasi patung itu akan dijadikan tempat wisata. Sementara itu, Pemerintah daerah sempat menawarkan untuk memperbaiki jalan sebelum patung diantar ke atas bukit. Namun, warga menolak tawaran tersebut.
"Mereka tidak mau. Mereka bilang tetap saja jalannya begini supaya asri. Agar kelihatan (patung) presiden itu (diantar) bukan pakai (jalan) aspal," tutur Wakil Gubernur NTT Josef A Name. ***