GALAMEDIA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) didesak untuk mencopot jabatan Menteri Agama (Menag), Yaqut Cholil Qoumas.
Hal tersebut disampaikan oleh Ikatan Mahasiswa Nahdlatul Ulama (Imanu) sebab Yaqut diduga menyalahgunakan wewenang menjelang Muktamar ke-34 Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) pada 23-25 Desember di Lampung.
Baca Juga: Sebanyak 8 Ribu Orang Ikuti Vaksinasi Massal yang Digelar BIN
Koordinator Aksi Imanu, Rosi dengan lantang menyuarakan desakan saat memggelar penyampaian aspirasi di depan Istana Merdeka, Jakarta pada Selasa 23 November 2021.
Rosi menjelaskan, pihaknya mendesak pencopotan Yaqut lantaran adanya dugaan sabotase oleh oknum Kementerian Agama yang melakukan pemesanan kamar hotel secara besar-besaran di Lampung tepat pada tanggal pelaksanaan Muktamar NU.
Baca Juga: Kapal Perang AS 'Kuasai' Selat Taiwan, China Terus Kuntit Pergerakannya
Tak hanya pemesanan hotel, lanjut Rosi, ada upaya intervensi dari Yaqut dengan menggerakan jajaran di bawahnya dalam menggalang dukungan untuk calon ketua umum PBNU Yahya Cholil Staquf.
Sebagaimana diketahui, Yahya Cholil Staquf adalah kakak kandung Yaqut.
Menurutnya, hal itu sudah menjadi bukti kuat untuk Jokowi mencopot (me-reshuffle) Yaqut.