Network
GALAMEDIA - Wakil Presiden Ma’ruf Amin meresmikan Monumen Pahlawan Covid-19 di Bandung, Jawa Barat, Sabtu 4 Desember 2021.
Monumen Pahlawan Covid-19 tersebut berada di komplek Monumen Perjuangan Rakyat Jawa Barat, yang berada di seberang Lapangan Gasibu.
Terdapat 281 nama tenaga kesehatan, aparatur sipil negara (ASN) dan relawan Covid-19 yang meninggal dunia saat menjalankan tugas dalam penanggulangan pandemi.
Pencantuman 281 nama warga Jawa Barat di Monumen tersebut bertujuan untuk memperingati jasa mereka karena telah berjuang dalam penanganan pandemi Covid-19.
Monumen ini sebagai penghargaan untuk masyarakat yang meninggal dunia akibat terinfeksi Covid-19.
Baca Juga: Madura United vs Persib, Bikin Maung Bandung Tak Pernah Menang, Pelatih Sapeh Kerrab Enggan Jemawa
"Selama hampir dua tahun kita berjuang bersama-sama menghadapi pandemi Covid-19, selama dua tahun tersebut kita telah kehilangan banyak saudara kita yang gugur dalam perjuangan dan pengorbanan," kata Ma’ruf Amin.
Ia menyampaikan duka cita mendalam atas kepergian para tenaga kesehatan dan masyarakat akibat Covid-19.
Monumen Pahlawan Covid-19 tersebut, lanjutnya, merupakan pengingat sejarah bahwa Indonesia pernah melewati ujian besar krisis pandemi.
"Monumen Pahlawan Covid-19 ini adalah pengingat bahwa bangsa kita pernah melewati ujian besar. Pemerintah dan masyarakat Indonesia menghadapi ujian itu dan saling percaya," jelasnya.
Baca Juga: Lagi! Prajurit TNI Gugur Ditembak KKB di Yahukimo Papua, Publik Minta KSAD Dudung Abdurachman Tak 'Tutup Mata'
Sebelumnya, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan peresmian Monumen Pahlawan Covid-19 tersebut bertujuan untuk menghargai para petugas garda depan penanganan pandemi di Indonesia, khususnya di Jawa Barat.
"Jadi itu satu pesan bahwa kami ‘Jas Merah’, tidak pernah sekali-kali meninggalkan sejarah," ujar Ridwan Kamil.
Gagasan untuk membangun Monumen tersebut muncul pada saat pembangunan plaza selamat datang di komplek Monumen Perjuangan Rakyat Jawa Barat.***
