Berikutnya, posisi ketiga ada Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dengan elektabilitas 13,4 persen. Diikuti oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil yang mendapatkan 10,1 persen.
“Kemudian Sandiaga Uno di 9,2 persen,” ungkapnya.
“Kejutan selanjutnya datang dari Puan (3,9 persen) dan Sri Mulyani (3,4 persen) yang elektabilitasnya melewati dan berada di atas Tri Rismaharini (2,9 persen). Sementara Erick Thohir dan Airlangga masih memiliki keterpilihan 1,0 persen lebih,” tambahnya.
Baca Juga: Pemerintah Prancis Tutup 21 Masjid, Mendagri: Pemeriksaan Bakal Ditingkatkan
Adapun, survei IPR tersebut dilakukan pada periode 25 November-5 Desember 2021.
Jumlah sampel yang diambil dalam survei ini sebanyak 1.200 responden yang tersebar di 34 Provinsi wilayah Indonesia.
Sedangkan, metode survei yang digunakan IPR adalah teknik multistage random sampling melalui wawancara tatap muka dengan margin of error yang dipakai dalam survei IPR ±2,8 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.
Sebagai informasi, Partai Gerindra telah mantap untuk kembali mengusung Prabowo menjadi capres di Pilpres 2024.
Hal tersebut diungkapkan oleh Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani saat menghadiri kegiatan peletakan batu pertama pembangunan kantor DPD Gerindra Bangka Belitung, Sabtu, 28 Agustus 2021 lalu.