Target WHO Terpenuhi, Indonesia Tetap Genjot Vaksinasi Covid-19

- 25 Desember 2021, 20:40 WIB
Seorang pelajar SDN Kawung Luwuk Kota Bogor menerima vaksin Covid-19 dalam pelaksanaan vaksinasi yang digelar BIN, Rabu, 15 Desember 2021./dok.BIN
Seorang pelajar SDN Kawung Luwuk Kota Bogor menerima vaksin Covid-19 dalam pelaksanaan vaksinasi yang digelar BIN, Rabu, 15 Desember 2021./dok.BIN /

Vaksin Pfizer yang tiba di Tanah Air pada tahap ke-173 berjumlah 879.840 dosis dan tahap ke-174 berjumlah 592.020 dosis. Kedua tahap kedatangan tersebut merupakan vaksin hasil pembelian langsung.

Usman mengatakan vaksin Pfizer tahap ke-173 akan didistribusikan langsung ke Dinas Kesehatan (Dinkes) Lampung, Kalimantan Tengah, Kalimantan Utara, Kalimantan Selatan, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur dengan perkiraan waktu kedatangan pada Senin, 27 Desember 2021.

Sementara kedatangan vaksin ke-174 akan didistribusikan ke Dinkes Maluku Utara, Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Tengah, Maluku, Sulawesi Utara, dan Sumatera Selatan.

Baca Juga: ELKAN-EGY Dicadangkan! Ini LINK NONTON LIVE STREAMING Indonesia vs Singapura di Semifinal Piala AFF 2020

"Estimasi kedatangan tanggal Senin (27/12) dan Selasa (28/12)," kata dia, dikutip dari Antara.

Adapun dalam kedatangan tahap ke-175, vaksin Moderna yang tiba merupakan donasi dari pemerintah Italia melalui COVAX (COVID-19 Vaccine Global Access) dengan jumlah 922.800 dosis.

Sebelumnya, pada Kamis (30/9) lalu, Indonesia juga telah menerima donasi dari pemerintah Italia melalui COVAX berupa 796.800 dosis AstraZeneca.

"Atas dukungan dan donasi dari pemerintah Italia, kami sampaikan apresiasi dan terima kasih yang setinggi-tingginya," ucap Usman.

Dalam kesempatan itu, Usman juga menyampaikan bahwa pemerintah terus mengoptimalkan upaya tanggap darurat guna mencegah penularan COVID-19 varian Omicron, mulai dari memperketat karantina dari luar negeri hingga terus menggaungkan imbauan agar masyarakat menunda perjalanan ke luar negeri.

Menurutnya, berbagai kebijakan dalam merespon masuknya varian Omicron disusun dengan mempertimbangkan dan melibatkan masukan dari berbagai pakar dan petugas di lapangan.

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x