Kasus Omicron Indonesia Menggila! Kini 572 Orang Terinfeksi

- 14 Januari 2022, 15:42 WIB
Ilustrasi Wisma Atlet bagi pasien Covid-19.
Ilustrasi Wisma Atlet bagi pasien Covid-19. /ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
GALAMEDIA - Kementerian Kesehatan kembali mencatat penambahan kasus Omicron Indonesia.
 
Dari data terbaru, kini jumlah kasus Omicron Indonesia berjumlah 572 orang.
 
Penambahan kasus Omicron Indonesia tersebut terdiri dari 33 kasus dari pelaku perjalanan internasional dan 33 orang transmisi lokal.
 
Untuk mencegah penyebaran yang kian masif, seluruh pasien Omicron wajib menjalankan karantina kesehatan RSDC Wisma Atlet Kemayoran. 
 
 
Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 Kementerian Kesehatan dr. Siti Nadia Tarmizi menyebutkan sebagian besar pasien Omicron Indonesia yang menjalani karantina mandiri gejalanya ringan dan tanpa gejala. Gejala paling banyak yang dialami pasien adalah batuk, pilek dan demam.
 
“Hampir setengahnya atau sekitar 276 orang telah selesai menjalani isolasi, sedangkan sisanya 296 orang masih isolasi. Dari hasil pemantauan di lapangan, mayoritas gejalanya ringan dan tanpa gejala. Jadi belum butuh perawatan yang serius,” katanya dikutip Galamedia dari Sehat Negeriku, Jumat 14 Januari 2022.
 
Sementara itu guna mengantisipasi adanya lonjakan kasus Omciron, Kementerian Kesehatan akan meningkatkan pelaksanaan 3T yakni Testing, Tracing dan Treatment terutama di daerah yang berpotensi mengalami penularan kasus tinggi.
 
 
“Langkah antisipasi penyebaran Omicron telah kita lakukan dengan menggencarkan 3T terutama di wilayah Pulau Jawa dan Bali,” tuturnya.
 
Lebih lanjut dr. Nadia pun mengimbau masyarakat untuk selalu waspada dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Omicron di Indonesia.***

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x