Network
GALAMEDIA - Nama Dosen UNJ Ubedilah Badrun belakangan ini menjadi perbincangan publik usai melaporkan Gibran dan Kaesang ke KPK.
Ubedilah melaporkan kedua anak presiden Jokowi itu ke KPK terkait kasus dugaan tindak pidana korupsi.
Laporan itu langsung disampaikan ke gedung merah putih KPK Jalan, Kuningan Persada Kav 4, Setiabudi, Jakarta Selatan, Senin, 10 Januari 2022.
Dalam laporannya, kedua putra Presiden Joko Widodo (Jokowi) tersebut dituding terlibat pencucian uang terkait dugaan KKN relasi bisnis anak presiden dengan grup bisnis yang diduga terlibat pembakaran hutan.
Ia menyebutkan, kedua kakak beradik bersama anak petinggi PT SM bergabung membentuk perusahaan yang mendapatkan kucuran dana penyertaan modal.
Ia menilai, dugaan Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN) yang melibatkan keduanya sangat jelas.
Baca Juga: Politisi PSI Komentari Pasar Murah Minyak Goreng di Balai Kota Bandung : Harus Tepat Sasaran!
Usai membuat laporan tersebut, nama Ubedilah menjadi perbincangan beberapa kelompok tertentu.
Hujatan, dan tudingan membanjiri Ubedilah. Belum lama ini, dosen UNJ ini dituding sebagai simpatisan PKS.
Namun, Ubedilah tegas mengatakan bahwa dia merupakan seorang ASN yang tidak boleh berpolitik.
Baca Juga: Tak Terima Kalah dari Bali United, Robert: Kami Membuat Sulit Diri Sendiri
Menanggapi hal tersebut, politisi senior Partai Demokrat Benny K Harman memberikan pandangannya mengenai Ubedilah.
"Saya bangga dengan Ubedilah," cuitnya dikutip Galamedia dari Twitter @BennyHarmanID, Jumat 14 Januari 2022.
Lebih lanjut, Benny meminta agar Ubedilah tak perlu takut dengan tuduhan dan fitnahan yang dilontarkan kepadanya.
Baca Juga: Minat Terhadap Ikan Hias Cupang Terus Meningkat, Ribuan Ikan Ramaikan CAF Betta Festival 2022
"Jangan pernah takut bung, jangan takut dituduh memfitnah dan jangan takut pula dituduh kadrun apalagi dicap antipancasila," ujarnya.
"Anda itu pahlawan, anda berani nyalakan lilin utk selamatkan bangsa agar tidak salah masuk ke terowongan yg gelap," sambungnya.***
