CEK FAKTA: Aksi Demonstrasi di Israel Ricuh, Ada Kepala Terbakar dan Mengeluarkan Asap Putih dari Mata, Hidung

- 2 Februari 2022, 13:55 WIB
CEK FAKTA: Aksi demonstrasi di Israel ricuh.
CEK FAKTA: Aksi demonstrasi di Israel ricuh. /turnbackhoax/

GALAMEDIA - Masyarakat saat ini tengah heboh mengenai adanya isu aksi demonstrasi di Israel yang dinilai ricuh.

Isu demonstrasi di Israel yang ricuh ini bahkan membuat demonstran terbakar dan mengeluarkan asap putih dari mata, hidung, mulut, beredar luas di sebuah akun media sosial Facebook.

Akun tersebut mengunggah satu gambar dan dua video yang diduga demonstrasi di Israel yang ricuh.

Baca Juga: Jusuf Kalla Yakin Pemindahan Ibu Kota Bakal Banyak Masalah: Gak Gampang, Rumit Sekali

Akun tersebut membuat narasi “Beberapa demonstran di Israel yg menentang kebijakan Presiden tiba-tiba di kepalanya mengeluarkan asap putih dari hidung, mulut, mata dan telinga. karena di dalam tubuhnya sudah tertanam NANO CHIP yang apabila bertabrakan dengan gelombang frekuensi jaringan 5G maka reaksinya akan seperti ini.”

Lebih lanjut unggahan tersebut memberikan narasi bahwa, “Bila elite ingin memusnahkan beberapa orang yg diinginkan maka tinggal menekan tombol on! Nano Chip berbeda dgn Implan Chip! Implan Chip sebesar biji beras sedangkan Nano Chip berukuran sehelai rambut dibelah 1000 dan Nano Chip ada terkandung di dalam Vaksin!.”

Penelusuran fakta mengenai adanya demonstrasi di Israel yang ricuh ini bahkan membuat demonstran terbakar dan mengeluarkan asap putih dari mata, hidung, mulut telah dilakukan oleh Tim Turn Back Hoax.

Baca Juga: 1.237 Artikel Ilmiah Mahasiswa Unisba Didiseminasikan dalam Spesia, 2 Terbaik Akan Didaftarkan HAKI

Bagaimana hasilnya? Berikut penjelasannya.

Berdasarkan hasil dari penelusuran Tim Turn Back Hoax, isu demonstrasi di Israel yang ricuh, bahkan membuat demonstran terbakar dan mengeluarkan asap putih dari mata, hidung, mulut merupakan informasi yang salah.

Dinyatakan dengan tegas oleh Tim Turn Back Hoax, kabar aksi demonstrasi di Israel yang ricuh yang beredar di Facebook adalah konten yang keliru.

Dilansir Galamedia dari Tim Turn Back Hoax, bahwa aksi demonstrasi tersebut terjadi di Irak pada tahun 2019.

Baca Juga: Pesawat Susi Air Dikeluarkan Paksa oleh Satpol PP da Hanggar Malinar, Susi Pudjiastuti Kecewa

Aksi demonstrasi itu terjadi untuk menentang Perdana Menteri Adil Abdul Mahdi.

Selain itu penyebab asap yang diklaim keluar dari kepala pengunjuk rasa terjadi karena adanya kapsul peluru gas air mata.

Kapsul peluru gas air mata ditembak oleh aparat keamanan menembus tengkorak korban.

Protes di Irak yang terjadi telah merenggut ratusan nyawa dan melukai ribuan lainnya.***

Editor: Dadang Setiawan

Sumber: Turn Back Hoax


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x