Gubernur Bali Minta Warga Tak Rayakan Valentine, Hilmi Firdausi: Kebayang Kalau Kang Emil atau Anies Bicara

- 10 Februari 2022, 13:31 WIB
 Ustadz Hilmi Firdausi.
Ustadz Hilmi Firdausi. / Instagram @hilmi28

GALAMEDIA - Aktivis Dakwah, Hilmi Firdausi menanggapi pernyataan Gubernur Bali, I Wayan Koster, yang meminta warganya tak merayakan Hari Valentine.

Melalui akun Twitter miliknya, Hilmi Firdausi menyinggung pejabat daerah lain seperti Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.

Hilmi membayangkan apabila Ridwan Kamil atau Anies Baswedan mengeluarkan pernyataan sama seperti Gubernur Bali.

Menurutnya, hal itu sudah terbayang jelas lantaran publik akan riuh apabila kedua pejabat daerah tersebut juga meminta warganya agar tak merayakan Hari Valentine.

Baca Juga: Innalillahi...Dorce Gamalama Dikabarkan Koma dan Masuk Rumah Sakit hingga Sampaikan Ini ke Rekan Artis

"Kebayang kalau yang bicara begini Kang @ridwankamil apalagi Pak @aniesbaswedan, bakal rame deh dunia persilatan," kata Hilmi, dikutip Galamedia dari akun Twitter @Hilmi28, Kamis 10 Februari 2022.

Seperti diketahui, baru-baru ini Gubernur Bali, I Wayan Koster, meminta warganya untuk tidak merayakan Hari Valentine.

Hal itu dikarenakan Hari Valentine bukan budaya yang berasal dari Bali.

Terlebih ia khawatir kalau budaya asli Bali akan terkikis apabila warganya memilih untuk merayakan Hari Valentine.

I Wayan Koster juga mengatakan bahwa orang Bali memiliki upacara hari kasih sayang sendiri yang diberi nama Hari Tresna Asih.

Baca Juga: Pemain Persib Bandung Jalani Test PCR, Teja: Semoga Rekan-rekan Lolos Test Sebelum Laga

Upacara Hari Tresna Asih tersebut diperingati setiap Rahina Tumpek Krulut yang jatuh pada tanggal 22 Juli setia tahunnya.

Dengan adanya permintaan I Wayan Koster itu pun membuat Hilmi Firdausi sangat mengapresiasi langkah yang diambil Gubernur Bali tersebut.

Ia berterimakasih kepada Gubernur Bali, sebab sudah menjauhkan budaya yang tidak baik dari generasi muda di tanah air.

"Btw, makasih ya Pak Koster…budaya yang ga baik memang harus dijauhkan dari generasi muda negeri ini," pungkas Hilmi.***

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah