Perkara Minyak Goreng, Ruhut Sitompul Ngamuk ke Faisal Basri: Sok Pengamat Fatanya Provokator!

- 21 Februari 2022, 13:22 WIB
Politisi PDIP Ruhut Sitompul/ /Instagram @ruhutp.sitompul/
Politisi PDIP Ruhut Sitompul/ /Instagram @ruhutp.sitompul/ /

GALAMEDIA - Politisi PDIP Ruhut Sitompul kembali dibuat geram dengan ekonom senior Faisal Basri.

Kegeraman Ruhut Sitompul itu bermula dari tudingan Faisal Basri yang menyebut bahwa biang kerok kisruh minyak goreng yang terjadi akhir-akhir ini adalah pemerintah sendiri.

Menyusul tudingan itu, baru-baru ini terungkap bahwa ada pengusaha yang kedapatan menimbun jutaan liter minyak goreng di tengah kelangkaan.

Ruhut Sitompul mengatakan bahwa Faisal Basri adalah provokator.

Baca Juga: Duh, Tak Sanggup Beli Kedelai Perajin Tahu dan Tempe Mogok

"Betulkan sok pengamat faktanya provokator," cuit Ruhut melalui akun Twitternya @ruhutompul dikutip Galamedia Senin, 21 Februari 2022.

"Menuduh Pemerintah biang keladi kisruh minyak eh taunya Pedagang yg menimbun mau kemana itu muka BSH Kadrun ha ha ha MERDEKA," sambungnya.

Sebelumnya, Faisal Basri menilai bahwa kelangkaan minyak goreng yang memicu melonjaknya harga adalah buah dari kebijakan pemerintah.

Faisal mengatakan hal itu bermula dari kebijakan soal Crude Palm Oil (CPO) pada B20 (20% kandungan CPO dalam minyak biosolar.

Baca Juga: Novel Mau Maju Jadi Cawapres 2024, Pengamat Bilang Peluang Menang Tak Ada: Wassalam

Hal tersebut memicu konsumsi CPO dalam negeri yang semula hanya bagi industri pangan kini beralih pada sektor biodiesel.

Lonjakan itu kata Faisal Basri, terjadi sejak 2020 yang lalu.

"Biang keladi yang bikin kisruh minyak goreng ini pemerintah karena meninabobokan pabrik biodiesel," kata Faisal Basri dalam acara diskusi Gelora Talk yang digelar Partai Gelora, Rabu, 16 Februari 2022 yang lalu.***

Editor: Dadang Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x