Network
GALAMEDIA - Publik Tana Air mendadak heboh dengan pernyataan Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas yang membandingkan suara adzan dengan gonggongan anjing.
Pertanyaan itu diungkapkan Menag Yaqut menyusul surat edaran soal aturan penggunaan toa masjid.
Menag Yaqut menegaskan sama sekali tak melarang penggunaan toa masjid namun volumenya harus diatur.
"Kita tidak melarang masjid-musala menggunakan toa, tidak. Silakan. Karena itu syiar Islam," kata Menag Yaqut di Riau, Rabu, 23 Februari 2022 kemarin.
Baca Juga: Diadaptasi dari Game Populer, Serial TV Halo akan Hadir Pada Maret 2022 Mendatang
"Tapi ini harus diatur bagaimana volume speaker tidak boleh kencang-kencang, 100 dB maksimal," tegasnya.
Dia menegaskan aturan tersebut sengaja dibuat semata-mata untuk menciptakan keharmonisan di masyarakat.
Lebih lanjut Menag Yaqut juga menilai suara pengeras suara di masjid selama ini adalah bentuk syiar, namun akan menjadi gangguan ketika suaranya menyala di saat bersamaan.
Misalnya kata dia, pada daerah yang mayoritas beragama Muslim, setiap 100-200 meter akan ada musala atau masjid.
Baca Juga: Mengerikan! Hasil CT Scan Kepala Haris Pertama Keluar: Mulai dari Tulang Dahi Retak hingga Terjadi Pendarahan
Maka akan menjadi gangguan bagi daerah di sekitarnya ketika dinyalakan secara bersamaan.
Ia lantas mencontohkan suara adzan itu dengan salah satunya gonggongan anjing.
"Sederhananya lagi, kalau kita hidup dalam kompleks, misalnya. Kiri, kanan, depan belakang pelihara anjing semua. Misalnya menggonggong dalam waktu bersamaan, kita ini terganggu nggak?," tanya dia.
"Artinya apa? Suara ini, apapun suara itu, harus kita atur supaya tidak jadi gangguan," tegas Yaqut.
Video ucapan Menag Yaqut tersebut pun kini beredar di media sosial dan menuai beragam tanggapan dari warganet.
Baca Juga: Diguyur Hujan Deras, Sejumlah WIlayah di Garut Kembali Diterjang Banjir Bandang
Salah satu yang merespons ucapan Menag tersebut adalah pakar telematika yang juga eks Menpora, Roy Suryo.
Lewan akun Twitter pribadinya @KMRTRoySuryo sempat tak percaya bahwa pernyataan itu terlontar dari Menag Yaqut.
"Tadinya saya kira ini hanya 'clickbait' media (utk mendapat perhatian saja)," kata Roy Suryo dikutip Galamedia Kamis, 24 Februari 2022.
Namun justru ia mendapati semua media-media besar di Indonesia sudah memberitakan hal yang sama soal pernyataan Menag Yaqut tersebut.
Baca Juga: Perusahaan Ini Diduga Timbun Minyak Goreng, Tim Mabes Polri Temukan 345.600 Liter Stok Tidak Didistribusikan
"Apakah layak suara Muadzin -yg mengumandangkan adzan, Panggilan Sholat- dibandingkan dgn Gonggongan Anjing? AMBYAR," sambungnya.
Roy Suryo juga turut mengunggah video berisi pernyataan Menag Yaqut yang mencontohkan suara adzan dengan gonggongan anjing.
Menyusul polemik tersebut, Menag Yaqut kini menjadi sasaran kritik warganet gingga tagar #TangkapYaqut menjadi trending topic di Twitter.***
