Presidensi G20, Energy Transition Working Group Bahasa Isu Transisi Energi

- 22 Maret 2022, 17:54 WIB
Presidensi G20, Energy Transition Working Group Bahasa Isu Transisi Energi./dok.IST
Presidensi G20, Energy Transition Working Group Bahasa Isu Transisi Energi./dok.IST /

Baca Juga: 3 Resep Minuman Bunga Telang Sajian Pelepas Dahaga yang Pas Untuk Bulan Puasa

"Dan yang paling penting dari sidang tersebut adalah pembahasan rencana dan desain utama Road to Bali Communique (Komunike Bali) dari berbagai negara G20 untuk transisi energi," ujarnya.

Sebagai dukungan nyata PLN terhadap energi hijau, pada ETWG di Yogyakarta kali ini direncanakan beberapa kegiatan, antara lain Penandatanganan Power Purchase Agreement (PPA) pembangkit energi baru terbarukan (EBT), penandatanganan MoU Green Financing dan penandatanganan pembelian sertifikat EBT (renewable energy certificate/REC).

Transisi energi G20 diluncurkan sebagai bagian Presidensi G20 Indonesia yang dimulai 1 Desember 2021 hingga KTT G20 di November 2022.

"Presidensi ini menjadi sangat penting bagi Indonesia sebagai warga global yang mempunyai peran penting mendukung energi bersih dan iklim dunia," ujarnya.

Dikatakannya titik berat pembahasan pertemuan ini adalah bagaimana menciptakan energi yang terjangkau, andal, berkelanjutan dan modern untuk semua, terutama energi untuk elektrifikasi.

"Pada bidang teknologi akan dibahas upaya peningkatan dan pemanfaatan teknologi untuk pembangunan industri bersih, integrasi energi terbarukan dan efisiensi energi," tambahnya.***

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah