Heboh Tarif Parkir Pasar Andir Trade Center Rp20 Ribu, PT APJ Imbau Pengunjung Manfaatkan Lahan Parkir Resmi

- 9 Mei 2022, 19:00 WIB
Pengunjung Pasar Andir Trade Center diimbau gunakan lahan parkir resmi./Yeni Siti Apriani/Galamedia
Pengunjung Pasar Andir Trade Center diimbau gunakan lahan parkir resmi./Yeni Siti Apriani/Galamedia /

 

GALAMEDIA - Pengelola Pasar Andir Trade Canter PT Aman Prima Jaya (APJ) menyarankan para pengunjung untuk memarkirkan kendaraannya di lokasi parkir yang ada di area pasar tersebut.

Tempat parkir di area pasar tersebut bisa menampung sebanyak 113 mobil dan 1.116 motor.

"Pasar Andir Trade Center punya area parkir resmi yang dikelola profesional. Akses keluar masuk parkir ini sesuai Perwal Perparkiran Kota Bandung," ujar Manajer PT APJ, Diana Jonathan didampingi Sekretaris PT APJ Doni Lesmana, Senin, 9 Mei 2022.

Dikatakannya, untuk tarif parkir di dalam gedung Pasar Andir diberlakukan secara flat yakni Rp 4.000 untuk motor dan Rp 6.000 untuk mobil.

Pihaknya belum menerapkan tarif progresif karena pedagang belum menyetujuinya.

Karena itulah, pihaknya menyarankan agar para pengunjung untuk memarkirkan kendaraannya di dalam Gedung Pasar Andir Trade Center.

Baca Juga: Cek Hasil Seleksi Administrasi Rekrutmen Bersama BUMN 2022, Klik di Sini

"Demi kenyamanan dan keamanan serta transparansi tarif, " ungkapnya.

Sebelumnya, kata Diana, terdapat pemberitaan soal tarif parkir di kawasan sekitar Pasar Andir sebesar Rp20.000.

Pengendara tersebut memposting sebuah tiket parkir dengan dengan tertera Dinas Perhubungan Kota Bandung di media sosial.

Keganjilan muncul karena tarif Rp20 ribu tertulis dengan pulpen di kolom yang seharusnya diisi nomor polisi kendaraan.

Diana pun menjelaskan bila tarif tersebut bukan di area Pasar Andir, tapi di luar kawasan Pasar Andir Trade Center.

"Itu parkir diluar gedung. Memang pas Ramadan menjelang Idulfitri kemarin pengunjung mengalami lonjakan hingga 100 persen. Mungkin ada kendaraan yang tidak tertampung, jadi parkir di luar gedung ada yang enggan masuk ke dalam, " ungkapnya.

Pihaknya, ujar Diana, sudah berkoordinasi dengan kewilayahan dan instansi terkait untuk penertiban parkir diluar gedung. Karena memang banyak juga keluhan yang masuk akses masuk ke Pasar Andir susah.

Selain itu, pihaknya kini tengah merencanakan penataan Pedagang Kaki Lima (PKL) yang ada di area gedung. Serta perbaikan fasilitas, karena saat ini terdapat satu eskalator yang tidak bisa digunakan.

Baca Juga: Menko Airlangga Hartarto: Ekonomi Indonesia Tumbuh 5,1 Persen, Melebihi Pertumbuhan Global

Pihaknya masih menunggu sparepart yang berasal dari Cina.

"Sudah ada rencan penataan PKL terutama yang di dalam gedung, karena kalau PKL di luar gedung bukan kewenangan kita, itu harus balik lagi ke pemerintah," ungkapnya.

Kemudian juga, lanjutnya, akan dilakukan penggantian lantai dan porcelain, atap bangunan, hingga perbaikan sistem saluran air di sekitar gedung.

Pembenahan juga menyentuh gardu listrik dan penataan parkir dengan sistem gate elektronik.

PT APJ juga segera menata sekitar gedung dan mematangkan rencana untuk mempercantik gedung dan kawasan menjadi lebih modern sehingga fungsi pasar akan didukung kenyamanan dan keamanan di pasar yang dikenal dengan produk fesyen ini.

“Karena Pasar Andir akan bersolek dengan rebranding menjadi Pusat Grosir terlengkap di Kota Bandung, menyamai popularitas Mangga Dua Jakarta,” katanya

Dikatakannya, rencana besar memajukan Pasar Andir Trade Center ini menjadi langkah serius PT APJ bermitra dengan Perumda Pasar Juara demi mendongkrak perekonomian Kota Bandung.

"Amanah pengelolaan Pasar Andir Trade Center dari Perumda Pasar Juara adalah amanah dari publik. Tentu kami selalu berusaha untuk menyajikan yang terbaik bagi Kota Bandung,” ucap Diana.***

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x