Askot PSSI Kota Cimahi Minta Naikkan Anggaran Kompetisi

- 4 Juli 2020, 13:57 WIB
 PENGURUS Askot PSSI Kota Cimahi tengah beraudiensi dengan Ketua Umum KONI Kota Cimahi (baju putih) sekretariat KONI Kota Cimahi di Komplek De Chitose, Jalan Sisingamangaraja, Jumat 3 Juli 2020 sore. (Miradin Syahbana Rizky/PR)
PENGURUS Askot PSSI Kota Cimahi tengah beraudiensi dengan Ketua Umum KONI Kota Cimahi (baju putih) sekretariat KONI Kota Cimahi di Komplek De Chitose, Jalan Sisingamangaraja, Jumat 3 Juli 2020 sore. (Miradin Syahbana Rizky/PR) /



GALAMEDIA - Askot PSSI Cimahi menekan KONI Cimahi untuk segera menambah anggaran kompetisi yang akan digelar mereka. Hal ini terungkap saat audensi Askot PSSI Cimahi dengan KONI Kota Cimahi di sekretariat KONI Kota Cimahi di Komplek De Chitose, Jalan Sisingamangaraja, Jumat, 3 Juli 2020.

Sekretaris Jendral PSSI Kota Cimahi, Cucu Sudrajat mengatakan, saat ini pihaknya tengah resah menyusul beredarnya surat keputusan PSSI nomor Skep/53/VI/2020 tentang kelanjutan kompetisi dalam keadaan luar biasa.

Anggaran yang diberikan KONI Cimahi senilai Rp50 juta tak cukup untuk mendanai kompetisi Piala Soeratin U-13 dan U-15 serta kejuaraan sepakbola putri.

Baca Juga: Menobatkan Duta Medsos, Instagram Bupati Sumedang Dibanjiri Sindiran Netizen

"Selain bersilahturahmi juga kedatangan kami sebagai bentuk tanggung jawab pengurus terhadap anggotanya untuk bisa memenuhi kebutuhan dalam setiap kegiatannya. Pertemuan kami dengan KONI sengaja agar bisa didengar langsung oleh klub. Karena memang realisasinya kami tidak disupport maksimal oleh KONI," ucap Cucu.

Menurutnya, anggaran yang kecil, tentu akan berpengaruh terhadap pelaksanaan kompetisi. Padahal pihaknya harus segera menggelar kompetisi Piala Soeratin U-13 dan U-15 pada Oktober mendatang.

"Kompetisi ini sifatnya wajib dan jika tidak digelar maka kami bisa mendapatkan sanksi. Saat ini, kami hanya diberikan dana sebesar Rp 50 juta melalui KONI Kota Cimahi, padahal untuk menggelar kompetisi dibutuhkan dana yang tidak sedikit. Tapi, Ketua KONI akan mencarikan solusi atas masalah ini," ucapnya seperti diberitakan wartawan Pikiran Rakyat, Miradin Syahbana Rizky.

Baca Juga: Isu Ahok Jadi Menteri BUMN, Fraksi Gerindra Berharap Tidak Jadi Kenyataan

Menanggapi keluhan itu, Ketua Umum KONI Kota Cimahi Aris Permono mengakui bahwa sumber angaran yang digelontorkan dari APBD Kota Cimahi untuk KONI, mendapat pengurangan akibat wabah Covid-19. Dimana seluruh Organisasi maupun Perangkat Daerah dilakukan pemangkasan anggaran, yang nantinya akan digunakan untuk penanganan dampak Covid-19.

“Untuk persoalan anggaran sekarang, kami memang sangat terkendala. Dari yang diajukan KONI Cimahi senilai Rp 5 Miliar hanya Rp 2 Miliar yang disahkan. Kami mengerti dengan permintaan dan kebutuhan Askot PSSI Cimahi ini," ujarnya.

Oleh karena itu, Aris akan mencari solusi dengan menyampaikan persoalan tersebut kepada Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Kota Cimahi.

Baca Juga: Sang Adik Bongkar Rahasia Pemain Persib Gian Zola: Segera Menikah dengan Ghea Youbi

Dia berharap Pemkot Cimahi mampu menyelesaikan persoalaan PSSI Kota Cimahi perihal kekurangan anggaran kompetisi.


"Semoga saja sisa Rp3 Miliar ini bisa dicairkan sehingga persoalan kompetisi semua cabor di bawah anggota KONI Kota Cimahi bisa terselesaikan," tuturnya.***

Editor: Dadang Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x