Network
GALAMEDIA - Kepengurusan KONI Kabupaten Subang yang baru beberapa bulan dikukuhkan, ternyata harus terus bekerja keras. Selain Kabupaten Subang menjadi salah satu tuan rumah Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Barat di tahun 2020, juga memiliki target menjadi 10 besar.
"Apalagi hingga saat ini kami masih nol rupiah alias zero bantuan dana dari Pemkab Subang. Tetapi tetap optimis dan merasa reugreug melihat semangat rekan-rekan pengurus," kata Ketua Umum KONI Subang, Asep Rochman Dimyati, Ahad, 5 Juli 2020.
Asep mengatakan, meskipun sampai saat ini belum ada kucuran dana APBD dari Pemkab Subang, roda organisasi harus terus berjalan sesuai AD/ART. Pihaknya mempunyai tanggung jawab untuk memajukan dunia olahraga Subang sekaligus sebagai mitra pemerintah.
Baca Juga: Curhat BCL Setelah 4 Bulan Ditinggal Ashraf: Coba Berdiri Kuat Menggandeng Tangan Noah
"Apalagi menghadapi pesta olahraga Porprov 2022, dimana Subang sendiri salah satunya ditunjuk sebagai tuan rumahnya," ujarnya.
"Soal dana, selama ini kami dibantu dana talang dari pihak ketiga. Lihat saja kami telah melakukan renovasi kantor KONI Subang," tambah Asep.
Langkah lain yang dilakukan yaitu memverifikasi cabor-cabor yang ada di bawah Koni. Kemudian melakukan konsolidasi dengan berbagai pihak terutama dalam hal ini leading sektornya Disparpora Subang.
Bupati Subang, H. Ruhimat mengapresiasi langkah KONI yang tetap semangat membangun olahraga di Subang.
Baca Juga: Indonesia Diganjar Rp 812,86 M karena Berhasil Menurunkan Emisi Gas Buang
"Koni Sebagai mitra Pemkab Subang tentunya sangat membantu kami. Dari berbagai aspek kehidupan, dunia olahraga yang harus diperhatikan," ujarnya saat membuka Rakerda KONI Subang, di Ruang Rapat Bupati Subang II Jln Dewi Sartika Subang, Sabtu, 4 Juli.
Ruhimat merasa optimistis Subang sebagai tuan rumah Porprov pada tahun 2020 bisa meraih apa yang dicita-citakan dengan menggondol medali emas sebanyak-banyaknya.
"Untuk itu perlunya sinergitas dengan berbagai pihak eksternal yang sama-sama bisa membantu kemajuan dunia olahraga Subang. Salah satunya soal menggali dana CSR dari perusahaan-perusahaan.
Soal dana bantuan tetap akan diperhatikan, tunggu saja," ungkap bupati.***
