UPDATE: 495 Rumah Rusak Akibat Gempa Sesar Garsela Magnitudo 4,3 di Garut

- 3 Februari 2023, 17:44 WIB
Gempa Bumi Sesar Garsela Magnitudo 4,3 di Garut Mengakibatkan 495 Rusak
Gempa Bumi Sesar Garsela Magnitudo 4,3 di Garut Mengakibatkan 495 Rusak /antara/

GALAMEDIANEWS – Update terbaru bencana gempa sesar garsela dengan kekuatan 4,3 Magnitudo mengakibatkan 495 rumah dilaporkan rusak di Kecamatan Samarang dan Pasirwangi, Kabupaten Garut, Jawa Barat, pada hari Rabu, 2 Februari 2023 malam.

Hal ini disampaikan oleh Wakil Bupati Garut Helmi Budiman. Dari hasil kaji cepat di lapangan, tim asesmen menemukan 495 rumah rusak dengan kondisi ringan, sedang, hingga berat.

“Kami sudah ada tim asesmen cepat, kaji cepat di lapangan, dari kaji cepat ini ditemukan data 495 rumah yang mengalami rusak ringan, sedang, maupun berat,” ujar Helmi Budiman kepada wartawan di pada Jumat, 03 Februari 2023.

Dirinya mengatakan Pemerintah Kabupaten Garut sudah menurunkan tim untuk menangani korban gempa, serta mendata jumlah kerusakan yang dialami oleh warga akibat gempa bumi yang terjadi di Garut, pada hari Rabu, 1 Februari 2023.

Baca Juga: Gempa Sesar Garsela di Garut Sebabkan Puluhan Rumah Rusak: Magnitudo 4,3

Baca Juga: GEMPA GARUT, Info Terkini Puluhan Rumah Alami Kerusakan di Desa Ini

Jumlah Kerusakan Rumah dan Sekolah

Setelah dilakukan pengecekan di lapangan, sebanyak 495 rumah warga dan delapan bangunan sekolah yang rusak, tapi semua itu akan kembali divalidasi, kemudian nanti akan diputuskan untuk persiapan rekonstruksi.

“Hari ini kami lakukan validasi, nanti akan ketemu jumlah kerugian berapa, kami akan melakukan rekonstruksi anggarannya berapa. Hari ini kalau tidak cukup, maksimal hari Senin (6 Februari 2023) sudah ada hasilnya, termasuk apa yang harus kita lakukan,” ujar Helmi.

Helmi melanjutkan bahwa gempa bumi yang terjadi di Garut itu hanya menyebabkan kerugian materi, tidak ada korban jiwa dari bencana tersebut. Namun ada sejumlah warga yang luka, dikarenakan keseleo karena panik saat terjadi gempa.

“Korban jiwa tidak ada, ada yang panik kemudian lari, terkejut dan kakinya keseleo,” ungkapnya.

Dia juga mengatakan bahwa warga yang terdampak dari gempa Garut itu sebanyak 1531 jiwa atau 450 keluarga dari dua kecamatan Samarang dan Pasirwangi.

Baca Juga: GEMPA GARUT, BPBD Ungkap Kondisi Kota Usai Guncangan Gempa Super Dangkal Semalam

Baca Juga: GEMPA Kemarin Malam di Garut Mengakibatkan Sejumlah Bangunan Rusak dan Warga Luka Luka

Jumlah Korban Jiwa

“Untuk jumlah jiwanya cukup banyak yaitu 1531 jiwa, di dua kecamatan, yakni Samarang dan Pasirwangi,” ungkapnya.

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) sebelumnya telah mengabarkan, bahwa gempa bumi tektonik yang terjadi pada selasa, 1 Februari 2023 pukul 22.57.21 WIB berdasarkan hasil analisisnya, menunjukan bahwa gempa tersebut memiliki kekuatan 4,3 Magnitudo.

Titik episenter terletak pada koordinat 7.27 LS dan 107.73 BT, atau berlokasi di darat pada jarak 19 km Barat Daya Kabupaten Garut dengan kedalaman 3 km.

Lokasi episenter dan kedalaman hiposentrumnya memperlihatkan bahwa gempa Garut tersebut merupakan gempa bumi dangkal akibat aktivitas Sesar Garsela.***

Editor: Nadya Kinasih

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x