Network
GALAMEDIANEWS - Tim Nasional U-20 tidak akan tampil di Piala Dunia U-20, karena FIFA telah mencabut status Indonesia sebagai tuan rumah turnamen tersebut.
Kekecewaan dan kesedihan usai batal tampil di piala dunia U-20, kini polri tawarkan pemain timnas U-20 menjadi anggota polisi.
Kegagalan timnas U-20 untuk tampil di Piala Dunia U-20 menimbulkan kekecewaan dan kesedihan di kalangan pemain yang telah lama melakukan persiapan, termasuk latihan rutin.
Untuk membantu para pemain timnas U-20 mengatasi kekecewaan mereka, Kepolisian Republik Indonesia (Polri) telah menawarkan kesempatan kepada mereka untuk bergabung dengan kepolisian.
Kabar mengenai batalnya Timnas U-20 tampil di Piala Dunia U-20 mendapat banyak simpati dari berbagai pihak, salah satunya dari Polri.
Baca Juga: PARTAI DEMOKRAT Memanas: Babak Baru Kudeta, Moeldoko Ajukan PK untuk Putusan MA
Terlepas dari kekecewaan mereka karena tidak lolos ke Piala Dunia, para pemain sepak bola Indonesia masih memiliki banyak kesempatan untuk tampil di ajang internasional lainnya.
Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Pol Sandi Nugroho menyampaikan peluang punggawa timnas U-20 untuk menjadi anggota Polri.
Sandi mengatakan, Polri telah membuka kesempatan seluas-luasnya kepada para pemain di timnas U-20 untuk bergabung dengan mereka.
Sandi mengatakan, bahwa rekrutmen proaktif dapat menjadi salah satu cara untuk merekrut anggota polisi, dan para pemain timnas U-20 yang batal tampil di Piala Dunia U-20 masih memiliki kesempatan untuk menggunakan jalur ini.
"Ada banyak cara untuk menjadi polisi, termasuk mendaftar melalui jalur rekrutmen kepolisian," kata Sandi dalam sebuah wawancara dengan PMJ News pada hari Minggu, 3 April 2023.
Sandi juga menjelaskan bahwa program rekrutmen proaktif Polri berupaya untuk merekrut anggota baru dengan memperkuat aksi dan penghargaan, serta dengan mencari bakat di bidang olahraga seperti sepak bola.
Baca Juga: Ketua DPC Partai Demokrat Kota Bandung Sebut PK Moeldoko Upaya Jegal Anis Baswedan Jadi Presiden
Nantinya, jika ada punggawa timnas U-20 yang berminat menjadi bagian dari kepolisian, dia harus melewati tes tertentu seperti yang tercantum dalam undang-undang saat perekrutan anggota baru.
Tawaran dari Kepolisian datang setelah seorang perwakilan dari tim nasional U-20 menyatakan ingin menjadi polisi.
Presiden Indonesia Joko Widodo menyampaikan keinginannya untuk bertemu dengan Bapak Abe dalam pertemuan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).
Beberapa punggawa lainnya juga ingin menjadi polisi, sementara yang lain ingin bergabung dengan TNI dan ada juga yang ingin melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi.***
