UIN SGD Bandung Gelar Wisuda Virtual: Cermati Radikalisme dan Ektrimisme

- 9 Agustus 2020, 19:38 WIB
Wisuda ke-78 UIN Sunan Gunung Djati Bandung digelar secara  virtual di Aula Anwar Musaddad,  Kampus 1, Jalan A. H. Nasution,  Cibiru,  Kota Bandung  Ahad 9 Agustus 2020.
Wisuda ke-78 UIN Sunan Gunung Djati Bandung digelar secara virtual di Aula Anwar Musaddad, Kampus 1, Jalan A. H. Nasution, Cibiru, Kota Bandung Ahad 9 Agustus 2020. /

GALAMEDIA - Saat ini bangsa Indonesia menghadapi tantangan berat, yakni destruksi dan revolusi industri 4.0, ekstrimisme  dan radikalisme. Agar tidak terlindas oleh tantangan  tantangan tersebut, setiap individu harus menghadapinya dengan cermat dan cerdas.

Penyataan itu disampaikan Menteri Agama Fachrul Razi dalam Wisuda ke-78 UIN Sunan Gunung Djati Bandung yang dilaksanakan secara  virtual di Aula Anwar Musaddad,  Kampus 1, Jalan A. H. Nasution,  Cibiru,  Kota Bandung  Ahad 9 Agustus 2020.

"Saya yakin kampus telah membekali saudara-saudara dengan berbagai ilmu dan pengetahuan serta mental spiritual untuk menghadapi itu semua,” ujarnya.

Baca Juga: Ditanya Kesediaan Jadi Capres 2024 pada Kongres Luar Biasa , Prabowo Subianto Nyatakan Penolakan

Fachrul berpesan agar wisudawan memagang teguh Tridarma perguruan tinggi, yaitu pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat sebagai modal dasar untuk menghadapi tantantangan.

Menurutnya, pengajaran sebagai tonggak untuk terus menimba dan menambah ilmu sehingga dapat berbuat lebih baik dan membedakan yang manfaat dan yang mudarat. Sedangkan penelitian menjadi tonggak agar usaha keras meneliti banyak hal dan memberi solusi terbaik.

"Adapun pengabdian memberikan tonggak untuk terus berbakti tulus kepada masyarakat dan bangsa. Saya berharap para wisudawan dapat memanfaatkan dan mendedikasikan ilmuanya di tengah-tengah masyarakat,” katanya.

Baca Juga: Akhirnya Motor Berbahan Bakar Air Mulai Dikembangkan, Yamaha Segera Lakukan Perakitan Perdana

Penghargaan

Sementata Rektor UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Prof. Dr. H. Mahmud, M.Si. memberikan penghargaan kepada sejumlah wisudawan terbaik.

Penghargaan diberikan kepada lulusan inspiratif dengan predikat cumlaude  yakni Siti Rodiah dari Program Studi (Prodi) Pendidikan Matematika, Fakultas Tarbiayah dan Keguruan.

"Meskipun berada dalam keterbatasan ekonomi yang bersangkutan dapat menyelesaikan studi dengan prestasi hebat," ujarnya.

Selain itu, rektor juga menberikan pernghargaan kepada peraih Indek Pretasi Kumulatif (IPK) terbaik dan hafidz Alquran 30 Juz. Peserta wisuda virtual 800 Orang untuk jenjang sarjana, magister, dan doktor.

Baca Juga: Gila Abis Jajan di Restoran Harus Keluarkan Kocek Rp 51 juta Lebih, Makan Apa Aja Sih?

“Wisuda dilaksanakan secara daring mengingat situasi pandemi. Justru hal ini terjadi pada saat semua kita tengah bekerja keras untuk meningkatkan kualitas dalam berbagai hal. Semoga hal ini tidak mengurangi makna bagi pengukuhan Wisuda Ke-78,” tuturnya.

Mahmud juga mengungkapkan rasa duka citanya yang mendalam atas meninggalnya Ketua Ikatan Keluarga Alumni (IKA) UIN SGD Bandung,  Dr. Hj. Reni Marlinawati dalam usia 49 tahun.

"Semoga Allah mengampuni dosanya,  memaafkan kesalahannya,  menyayanginya,  dan menempatkannya di maqam yang luas dan mulia di sisi-Nya.  Kami segenao sivitas akademika merasa sangat kehilangan.  Beliau banyak berkontribusi bagi kemajuan kampus," ucapnya.

Akhlakulkarimah

Ketua Senat UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Prof. Dr. H. Nanat Fatah Natsir, M.Si., menuturkan,  sejumlah prestasi telah diraih UIN SGD Banding. 

Hal itu menunjukkan kinerja dari segenap sivitas akademika yang sungguh-sungguh untuk meningkatkan kualitas kampus di tengah-tengah kancah pendidikan, baik nasional maupun internasional.

Baca Juga: Simpan Kunci Rahasia, Piramida Putih Berusia 8.000 Tahun Dijaga Ketat Militer China

"UIN Bandung meraih Indonesai Scimago Institution Ranking (SIR) dan rangking pertama di Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI) Webometrics. Ini prestasi tahun 2020 saja. Tentu, masih banyak prestasi lainnya,” ujarnya.

Oleh karena itu, katanya, dia mengajak segenap warga kampus agar meningkat kualitas kerja dan profesionalitas dalam bidang garapan masing-masing serta meningkatkan akhlakulkarimah sesuai dengan konsep wahyu memandu ilmu.***

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x