Lebih lanjut Aa Maung mengatakan, karena program Jabar Masagi sudah berjalan sejak kepemimpinan Ridwan Kamil, maka publik pun harus nengetahui dari mana sumber anggaran yang diserap.
Termasuk apakah anggota atau tim Jabar Masagi itu mendapatkan gaji atau honor setiap bulannya. "Nah itudianggarkan dari mana?" tanya Aa Maung.
Jabar Masagi sendiri merupakan program dari Gubernur Jabar Ridwan Kamil yang diklaim memiliki tujuan menguatkan fondasi generasi muda di Jabar dengan nilai-nilai pendidikan karakter.
Baca Juga: Longsor Sedalam 10 Meter di Jalan Tugu-Pasirlangu Diacuhkan BPBD KBB, Surat Sudah Dikirim
Hal itu diwujudkan dengan mengembalikan pendidikan budi pekerti yang berdampak pada perilaku sosial. Yang mana nilai-nilai kearifan lokal Jabar menjadi dasarnya.
Dengan Jabar Masagi, generasi muda diharapkan dapat menjadi manusia berbudaya. Manusia berbudaya ini memiliki kemampuan untuk bisa belajar merasakan (surti/rasa), belajar memahami (harti/karsa), belajar melakukan (bukti), belajar hidup bersama (bakti/dumadi nyata).***