GALAMEDIANEWS - Jepang resmi menghapus program magang mereka? Berikut adalah fakta dan penyebab mengapa Jepang menghapus program magang mereka.
Susahnya mencari pekerjaan di Indonesia membuat banyak orang ingin bekerja di luar negeri, banyak negara yang orang inginkan untuk bekerja di sana yakni salah satunya adalah Jepang.
Baca Juga: PANDEMI Covid-19 Berakhir, WHO: Tapi Virus Masih Ada, Masih Membunuh
Negara yang dijuluki negeri sakura itu menjadi negara yang paling dipilih untuk bekerja. Jepang menawarkan gaji tinggi yang membuat banyak orang tertarik untuk bekerja disana.
Namun, ada kabar buruk bagi para calon magang di Jepang, pasalnya beberapa waktu lalu Jepang resmi mengumumkan penghapusan program magang mereka per tanggal 10 April kemarin.
Hal ini disebabkan karena banyaknya laporan yang masuk mengenai perusahaan-perusahaan mereka yang nakal dengan memberikan upah yang tidak setara dengan upah yang telah dijanjikan (upah rendah) daripada karyawan biasa hingga tindak pelecehan terhadap peserta magang di tempat kerjanya.
Baca Juga: Paviliun Sunda, Tempat Makan Keluarga di Bandung yang Asri Membuat Family Time Semakin Berkesan
Kedutaan Besar Republik Indonesia di Tokyo mengimbau warga negara Indonesia untuk mengikuti aturan pemerintah Jepang yang berencana menghapus program magang bagi pekerja dari negara berkembang.
“Sekarang kami sarankan agar semua ketentuan terkait visa dan izin tinggal di sini, mekanismenya tentu kalau bisa diikuti dengan benar,” kata Wakil Duta Besar RI John Tjahjanto Boestami saat ditemui wartawan di Tokyo, Kamis 4 Mei 2023.