GALAMEDIANEWS – Polusi plastik adalah akumulasi benda dan partikel plastik di lingkungan yang berdampak buruk bagi manusia, satwa liar, dan habitatnya. Plastik dikategorikan sebagai polutan berdasarkan ukurannya yang menjadi sampah mikro, meso atau makro.
Baca Juga: Ini Dia SMA Terbaik di Kabupaten Demak Jawa Tengah Versi LTMPT, Bisa Jadi Referensi PPDB 2023
Akan tetapi, struktur kimiawi yang ada pada plastik menjadikannya tahan terhadap degradasi alami dan akibatnya lambat terurai.
Polusi Plastik
Polusi plastik adalah masalah lingkungan yang besar. Diperkirakan 8 juta ton sampah plastik masuk ke lautan setiap tahunnya. Plastik dapat membahayakan kehidupan laut, mencemari pantai, dan mengganggu ekosistem. Sampah plastik juga dapat masuk ke dalam rantai makanan, sehingga menimbulkan risiko bagi kesehatan manusia.
Ada banyak sumber polusi plastik dan seringkali kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari, berikut beberapa sumber yang paling umum dan harus kita ketahui bersama:
2. Pengelolaan sampah yang tidak memadai adalah sumber utama polusi plastik. Ketika sampah plastik tidak dibuang dengan benar, sampah plastik akan berakhir di lingkungan. Hal ini dapat terjadi karena masyarakat lebih memilih tempat pembuangan terbuka atau tempat pembuangan illegal.
3. Produksi industri, plastik digunakan dalam berbagai macam proses industri, selama proses ini berjalan begitu juga proses pelepasan sampah plastik ke lingkungan akan terus terus terjadi.
4. Alat tangkap ikan, sumber utama polusi plastik di lautan adalah alat tangkap ikan. Yang mana, ketika alat tangkap ikan hilang atau dibuang, alat tersebut dapat berakhir di lautan dan dapat menjerat dan membunuh kehidupan laut.
Baca Juga: Pakai Lagi Maskermu! Jakarta Dikepung Polusi Udara
Adapun beberapa hal yang dapat kita lakukan untuk mengatasi mengurangi polusi plastik, berikut diantaranya:
1. Kurangi – gunakan kembali – dan daur ulang, ini adalah hal terpenting yang dapat dilakukan individu untuk mengurangi polusi plastik. Dengan mengurangi jumlah plastik yang kita gunakan, kita dapat membantu menjauhkannya dari lingkungan.
2. Memperbaiki pengelolaan sampah, pemerintah, perusahaan, dan masyarakat perlu meningkatkan praktik pengelolaan sampah untuk mengurangi jumlah plastik yang berakhir di lingkungan.
Baca Juga: 7 Tempat Wisata di Majalengka, Tawarkan Keindahan Alam yang Cocok untuk Libur Panjang Akhir Pekan
Hal ini termasuk juga ke dalam berinvestasi dalam program daur ulang dan mengurangi jumlah plastic yang digunakan dalam kemasan.
3. Bersihkan polusi plastik, ada sejumlah organisasi yang bekerja untuk membersihkan polusi plastik dari lingkungan.
Organisasi-organisasi ini dapat menggunakan berbagai metode untuk membersihkan polusi plastik, termasuk pembersihan pantai, pembersihan laut, dan pembersihan sungai.
Polusi plastik adalah masalah yang serius, tetapi bisa kita selesaikan. Dengan bekerjasama mengurangi polusi plastik dan melindungi lingkungan kita.***