Pawai Obor ini dilakukan setelah pergantian tahun. Karena dalam islam, pergantian hari dimulai sejak tenggelamnya matahari/ maghrib.
Selanjutnya makna dari pawai obor ini adalah mempererat tali silaturahmi dimana kita akan sengaja bertemu dan bersilaturahmi dengan orang lain dalam kegiatan tersebut.
Baca Juga: Bulan Muharram: Makna, Bacaan Niat Puasa Sunnah serta Keutamannya Terbaik Setelah Bulan Ramadhan
Kegiatan pawai obor juga bermakna gotong royong dilihat dari mulai membuat obor bambu bersama dan mempersiapkan segala kebutuhan hingga saling membantu satu sama lain.
Makna lain dari adanya pawai obor ini adalah menjunjung para ulama terdahulu yang senantiasa bersemangat mencari ilmu, melakukan dakwah kesana kemari tanpa menggunakan penerangan dan hanya mengandalkan obor saja.
Para ulama hanya dengan mengandalkan obor dan selalu semangat berdakwah dan menyampaikan ajaran islam pada masyarakat dulu.
Baca Juga: Tahun Baru Islam: Inilah Amalan 1 Muharram yang Dianjurkan, Begini Penjelasan Ustadz Adi Hidayat
Dari sana kita ambil hikmah bahwa pada zaman dulu ulama sangat semangat dan fokus untuk berdakwah dan menuntut ilmu, dan kita yang hidup para era modern dengan serba canggih dan terang harus lebih giat dan bersemangat untuk belajar dan menuntut ilmu.***