Apa Itu Rangka eSAF pada Sepeda Motor Honda? Simak Penjelasannya

- 23 Agustus 2023, 08:06 WIB
Apa itu rangka eSAF yang digunakan di motor Honda? Simak kelebihannya
Apa itu rangka eSAF yang digunakan di motor Honda? Simak kelebihannya / astra-honda.com/

GALAMEDIANEWS – Rangka eSAF atau enhanced Smart Architecture Frame motor skutik Honda sedang viral diperbincangkan warganet gegara dituding mudah karatan dan keropos.

eSAF adalah rangka anyar yang diaplikasikan perusahaan otomotif Honda untuk produk motor terutama matic sejak tahun 2019 melalui skutik Genio.

Rangka eSAF merupakan common part atau komponen bersama yang digunakan juga di model-model skutik Honda selanjutnya, seperti BeAT, Scoopy, dan model terbaru Vario 160. Rangka biasa umumnya tidak common part atau diproduksi untuk jenis motor tertentu saja.

Baca Juga: Inilah Daftar Motor Honda Yang Menggunakan Rangka eSAF, Disebut Mudah Berkarat dan Patah

Dari perspektif arsitektur, rangka eSAF tentu berbeda dibandingkan dengan rangka biasa. Jika rangka biasa memakai batang-batang besi pipa yang disusun menjadi satu rangka utuh, sedangkan rangka eSAF menggunakan pelat baja yang di-press dan disambungkan melalui pengelasan laser.

Honda mengklaim bahwa rangka eSAF yang dimilikinya mempunyai banyak keunggulan.

Keunggulan Rangka eSAF Honda:

  1. Bobot lebih ringan.

Keunggulan utama dari rangka eSAF adalah bobot yang lebih ringan daripada rangka tube biasa. Contohnya pada Honda Genio, teknologi eSAF berhasil mengurangi bobot rangka menjadi lebih ringan.

Rangka eSAF hanya memiliki berat 11 kg, sedangkan rangka tube pada model skutik Honda sebelumnya mencapai 15 kg. Reduksi bobot ini berkontribusi pada kenyamanan dan kemudahan dalam manuver saat pengendaraan.

  1. Motor menjadi lebih irit BBM

Desain rangka yang lebih ringan menjadikan motor lebih irit bahan bakar minyak (BBM). Contohnya, dalam uji coba internal menggunakan metode ECE R40, beberapa model dari Honda menunjukkan lebih iritnya konsumsi BBM. Honda Genio mampu mencapai konsumsi 59,1 km/liter (dengan fitur ISS aktif), sementara Honda BeAT mencapai 60,6 km/liter (dengan fitur ISS aktif).

Baca Juga: Hasil TotalEnergies BWF World Championships 2023, 22 Agustus, Langkah Chico Terhenti di Babak 32 Besar

Model lain seperti Honda Vario 160 mencapai 46,9 km/liter, dan Honda Scoopy mencapai 59 km/liter.

  1. Minimnya Deformasi

Lembaran pelat baja yang telah melalui proses press kemudian melalui proses pengelasan dengan teknologi lebih canggih. Untuk menggabungkan beberapa lembaran pelat baja yang sebelumnya sudah dipress, metode pengelasan menggunakan alat las laser yang mampu mengurangi deformasi.

Pengelasan dengan teknologi laser welding diyakini dapat meningkatkan kualitas rangka secara lebih baik dan tidak berdampak pada komposisi frame body-nya. Proses ini hampir tidak menimbulkan deformasi.

  1. Memiliki ruang lebih besar

Penggunaan kerangka eSAF membuat insinyur Honda bisa merancang ruang yang lebih besar pada bagian tangki bahan bakar dan bagasi pada sejumlah model. Seperti, Honda BeAT dilengkapi dengan ruang bagasi berkapasitas 12 liter dengan tangki bahan bakar berukuran 4,2 liter. Selain itu,

Honda Vario 160 mempunyai kapasitas bagasi yang lebih besar, mencapai 18 liter, sementara tangki bahan bakarnya memiliki kapasitas 5,5 liter.

Honda Genio juga memiliki ruang bagasi sebesar 14 liter dengan tangki bahan bakar berukuran 4,2 liter.

Dan Honda Scoopy memiliki bagasi berkapasitas 15,4 liter yang dengan tangki bahan bakar 4,2 liter.***

Editor: Tatang Rasyid

Sumber: heronusahonda.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x