UPDATE! BMKG Berhasil Identifikasi Sesar Baru Penyebab Gempa Sumedang

- 8 Januari 2024, 17:39 WIB
Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati sebut BMKG berhasil mengidentifikasi adanya sesar baru yang menjadi penyebab gempa Sumedang/BMKG /
Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati sebut BMKG berhasil mengidentifikasi adanya sesar baru yang menjadi penyebab gempa Sumedang/BMKG / /

Selanjutnya, kata Dwikorita, BMKG bersinergi dengan Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Sumedang (BPBD), BNPB, SAR dan Kementerian Sosial (Kemensos) untuk menenangkan warga dengan memberikan literasi/ edukasi kegempaan, serta langkah-langkah mitigasi dan penyelamatan diri yang harus dilakukan sebelum, saat dan sesudah gempabumi.

BMKG, lanjut Dwikorita, juga telah melakukan survey dan sejumlah kajian diantaranya survei seismisitas, survei makroseismik, survei mikrozonasi, survei deformasi, pemotretan udara dengan lidar, evaluasi morfotektonik, dan survei struktur sesar bawah permukaan.

"Survei-survei tersebut dilakukan untuk memetakan aktivitas dan sebaran gempabumi serta mengetahui secara detail penyebab utama terjadinya gempabumi tersebut, termasuk mengidentifikasi dan memvalidasi jalur sesar," tuturnya.

Baca Juga: Banpol Naik 50 Persen, Pemda Bandung Barat Bakal Gelontoran Dana Bagi 10 Parpol di KBB, Ini rinciannya

Lebih lanjut, dalam konferensi pers tersebut, Dwikorita menyampaikan sejumlah rumusan rekomendasi BMKG kepada pemerintah daerah dan sejumlah pihak terkait.

Rekomendasi tersebut yaitu, pertama, evaluasi Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Sumedang dengan mempertimbangkan Peta Zona Bahaya Gempabumi serta pelamparan sesar aktif (Sesar Sumedang).

Kedua, evaluasi dan penerapan Building Code (aturan standar bangunan tahan gempa) berdasarkan Peta Mikrozonasi berbasis Peak Ground Acceleration (PGA).

Ketiga, edukasi dan sosialisasi kebencanaan yang berkesinambungan, terkait potensi bencana gempabumi, maupun bahaya ikutannya, serta potensi bencana hidrometeorologi. Dan keempat, masyarakat harus terus didampingi dan diingatkan agar tidak terpengaruh isu-isu yang tidak jelas sumbernya.

"BMKG siap mendukung penuh program edukasi dan literasi kebencanaan kepada masyarakat. Kami juga menghimbau kepada masyarakat agar memonitor perkembangan informasi dari BMKG yang disampaikan melalui berbagai platform resmi, media atau melalui posko utama," katanya menandaskan.

Baca Juga: Dua Jenis Gangguan Komunikasi Anak, Orang Tua Wajib Tahu

Halaman:

Editor: Dadang Setiawan

Sumber: BMKG


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x