Serangan Israel di Damaskus Tewaskan Empat Garda Revolusi Iran

- 20 Januari 2024, 20:56 WIB
Orang-orang berkumpul memeriksa kerusakan di lokasi serangan di Damaskus.
Orang-orang berkumpul memeriksa kerusakan di lokasi serangan di Damaskus. /Foto/SANA/Handout melalui Reuters]

Seorang saksi Reuters di Mazzeh melihat ambulans dan truk pemadam kebakaran berkumpul di sekitar lokasi pemogokan, yang telah ditutup. Operasi penyelamatan untuk orang-orang yang terjebak di bawah reruntuhan berlanjut sepanjang hari.

Baca Juga: China Serukan Konferensi Perdamaian Gaza; Hamas Akan Ungkap Nasib Sandera Israel

Jihad Islam Palestina, sebuah faksi Palestina yang didukung Iran yang hadir di Suriah dan Lebanon, mengutuk serangan udara Sabtu tetapi mengatakan kepada Reuters bahwa tidak ada anggota mereka yang terluka, menolak laporan bahwa beberapa berada di gedung yang dibom.

Iran dan sekutu militernya di Suriah telah bercokol di wilayah yang luas di Suriah timur, selatan dan utara dan di beberapa pinggiran kota di sekitar ibukota, baik untuk menopang Assad melawan musuh domestik dan melanggar batas musuh bebuyutan Israel.

Pada bulan Desember, serangan udara Israel menewaskan dua anggota Garda, dan satu lagi di dekat Damaskus pada 25 Desember menewaskan seorang penasihat senior Garda yang mengawasi koordinasi militer antara Suriah dan Iran.

Israel menanggapi serangan mengejutkan Hamas pada 7 Oktober dengan meluncurkan perang udara dan darat yang menghancurkan di Gaza dengan tujuan memberantas kelompok Islam yang berkuasa. Konflik telah bergema di Timur Tengah dengan kekerasan melonjak di Suriah, Lebanon, Irak utara dan di Laut Merah.

Di Lebanon, proksi Iran Hizbullah yang bersenjata lengkap di negara itu serta sayap lokal kelompok militan Palestina telah menembakkan roket melintasi perbatasan ke Israel dalam solidaritas dengan warga Palestina di Gaza.

Pada hari Sabtu, serangan Israel di Lebanon selatan menewaskan dua anggota Hamas saat mereka bepergian dengan mobil mereka, tiga sumber keamanan mengatakan kepada Reuters.***

Halaman:

Editor: Dicky Aditya

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah