Djoni Toat Ajak Warga Keturunan Tionghoa Gunakan Hak Pilih di Pemilu 2024

- 6 Februari 2024, 19:58 WIB
Tokoh Tionghoa, Djoni Toat ajak warga gunakan hak pilih pada Pemilu 2024./ist
Tokoh Tionghoa, Djoni Toat ajak warga gunakan hak pilih pada Pemilu 2024./ist /

Peran penting

Djoni Toat kembali menuturkan, etnis Tionghoa jadi bagian penting atas perjuangan memerdekakan Indonesia saat dibentuknya BPUPKI (Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia).

Baca Juga: Iqbaal Ramadhan Ikut Lelang Kaset Band Dongker untuk Donasi ke Palestina

Saat itu, ujarnya, ada empat orang keturunan Tionghoa yang terlibat, yaitu Liem Koen Hian, Oey Tiang Tjoei, Oey Tjong Hauw dan Tan Eng Hoa.

"Liem Koen Hian yang merupakan seorang jurnalis ini menginginkan warga etnis Tionghoa menjadi bagian dari warga Indonesia. Lalu Tan Eng Hoa merupakan penggagas diperbolehkannya berserikat yang menjadi cikal bakal adanya UUD 1945 Pasal 28 tentang kebebasan berserikat," paparnya.

Meski keinginan Oey Tiang Tjoei dan Oey Tjong Hauw sedikit berbeda tentang kewarganegaraan etnis Tionghoa, dipastikan mereka juga mengambil peran dalam kemerdekaan Indonesia.

Berkaca dari fakta sejarah itu, menyambut Pemilihan Presiden 2024 yang akan berlangsung pada 14 Februari 2024 mendatang, Djoni Toat mengajak warga Tionghoa menjadi bagian dari sejarah.

Apalagi, di tahun ini dipastikan warga Negara Indonesia memiliki presiden baru.

Baca Juga: GRATIS! Jelang Imlek 2024, Jadwal Pertunjukan Barongsai di 10 Mal Kota Bandung, Berikut Alamat dan Jamnya

"Para etnis Tionghoa boleh berbeda pilihan, terlebih tiga calon capres dan cawapres merupakan para orang-orang terbaik bangsa ini. Hanya saja para etnis Tionghoa saya minta untuk tidak lupa berpartisipasi," ajak Djoni.

Etnis Tionghoa, ujar dia, kini sudah sangat diberi kebebasan di masyarakat. Bahkan sejak era Gus Dur Imlek menjadi hari libur Nasional.

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah