Bupati Bandung Raih BAZNAS Award 2024, Jadi Kepala Daerah Pendukung Pengelolaan Zakat Terbaik di Indonesia

- 2 Maret 2024, 08:14 WIB
Bupati Bandung raih Baznas Award 2024 sebagai Kepala Daerah Pendukung Pengelolaan Zakar Terbaik di Indonesia./ Diskominfo
Bupati Bandung raih Baznas Award 2024 sebagai Kepala Daerah Pendukung Pengelolaan Zakar Terbaik di Indonesia./ Diskominfo /

"Terus terang saya tidak menyangka akan mendapat penghargaan luar biasa ini. Saya ucapkan terima kasih banyak kepada BAZNAS RI atas Anugerah BAZNAS Award ini. Saya sangat bangga, apalagi penghargaan diberikan di hadapan Bapak Presiden RI," ujarnya.

Kang DS menyatakan, urusan zakat merupakan suatu kewajiban yang harus dikeluarkan oleh umat muslim untuk membersihkan harta dan jiwanya. Sebagai kepala daerah pun, kata Kang DS, sejak dilantik menjadi Bupati, dirinya berkomitmen untuk mendorong ASN maupun masyarakat agar melaksanakan kewajibannya dalam membayar zakat.

"Jadi niat untuk menggerakkan kesadaran ASN dan masyarakat untuk membayar zakat ini adalah didasari kewajiban kita sebagai muslim. Bukan demi penghargaan ini. Kalau sekarang komitmen saya mendapatkan pengakuan dari BAZNAS, ini sebuah bonus," ucap Bupati yang juga menjadi Ketua DPC PKB Kabupaten Bandung itu sambil tersenyum.

Bupati Bandung Ajak ASN dan Masyarakat untuk Membayar Zakat

Pria yang juga kerap dipanggil Bupati Bedas ini berkomitmen untuk terus mengajak dan mengingatkan para ASN Pemkab Bandung maupun masyarakat umum untuk selalu membayar zakat. Sebab, manfaat zakat bukan hanya untuk membersihkan harta dan jiwa, namun zakat juga memiliki dimensi lain yakni saling tolong menolong.

Menurut Kang DS, potensi zakat sangatlah besar dan memiliki banyak manfaat signifikan bagi masyarakat. Diantaranya zakat dapat digunakan membantu masyarakat miskin melalui pemenuhan kebutuhan dasar seperti bantuan makanan, pakaian, tempat tinggal melalui program rutilahu, bantuan pendidikan berupa beasiswa dan kesehatan.

"Selain itu zakat juga dapat mengurangi kesenjangan, mendorong solidaritas dan memperkuat ikatan sosial. Ketika orang memberikan zakat, mereka merasakan rasa tanggung jawab sosial dan saling peduli terhadap sesama," ujarnya.

Manfaat lainnya, lanjut Kang DS, zakat juga dapat membantu meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat. Contohnya, dana zakat dapat digunakan untuk bantuan modal usaha atau pelatihan bagi masyarakat kurang mampu, sehingga membantu mereka dalam memulai atau mengembangkan usaha mereka sendiri.

Baca Juga: Partisipasi Warga di Atas 80 Persen, Bupati Bandung Dadang Supriatna Yakini Pemilu 2024 Berjalan Fairplay

"Dana zakat juga bisa dialokasikan untuk membangun infrastruktur sosial seperti sekolah, masjid, dan rumah sakit. Hal ini dapat membantu meningkatkan aksesibilitas dan kualitas pelayanan publik bagi masyarakat," kata Bupati Bandung menjelaskan.***

Halaman:

Editor: Feby Syarifah

Sumber: Diskominfo Kabupaten Bandung


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah