GALAMEDIANEWS - Gelombang tinggi dikabarkan menyapu ribuan rumah di Provinsi Banten. Akibat terjangan gelombang tinggi itu, ribuan warga kehilangan tempat tinggal.
Informasi tersebut muncul di YouTube pada 8 Maret 2024 yang berisikan klaim tentang terjadinya gelombang tinggi yang menghanyutkan sekitar ribuan rumah warga di Banten.
"Live; BANTEN MENJERIT KERAS,GELOMBANG TINGGI KEMBALI HANYUTKAN RIBUAN RUMAH HINGGA LENYAP," begitu narasi yang tercantum.
Baca Juga: Ingin Berhenti Merokok? Coba Saja Makanan Ini, Dijamin Membantu
Namun, ternyata isi video yang dijelaskan oleh narator berbeda dengan apa yang diklaim pada judul video. Dalam isi video, narator membacakan ulang sebuah artikel berjudul "BMKG: Waspada gelombang tinggi 2,5 meter di selatan Banten" yang diterbitkan oleh Antara News.
Artikel tersebut berisi imbauan dari (BMKG) meminta nelayan untuk mewaspadai gelombang setinggi 2,5 meter di perairan selatan Banten, Samudera Hindia, dan Selat Sunda bagian selatan pada Selasa 5 Maret 2024 kemarin.
Selain itu, Koordinator Bidang Data dan Informasi BMKG Stasiun Meteorologi Maritim Kelas I Serang, Tatang, mengatakan nelayan jika melaut harus mewaspadai gelombang tinggi 2,5 meter di perairan selatan Banten, Samudera Hindia, dan Selat Sunda bagian selatan.
Baca Juga: Jadwal Kajian Masjid Agung Trans Studio Bandung Bulan Maret 2024