Encep menerangkan, pengamatan dilakukan secara manual dan digital. Pengamatan digital menggunakan teleskop digital yang terpasang di dalam observatorium/doom, dibantu juga dengan kamera CCD hitam putih yang menghubungkan teropong dengan laptop dan terkoneksi juga ke Layar TV melalui HDMI.
Peserta yang hadir dapat bersama-sama berusaha untuk melihat hilal dari teropong utama yang akan disambungkan melalui media TV dalam menampilkan tangkapan teropong.
Hasil kegiatan ini akan dilaporkan kepada Kementrian Agama sebagai bahan sidang Isbat 1 Syawal 1445 H.
Pengamatan yang dilakukan oleh Fakultas Syariah Unisba ini, menjadikan hasil dari hilal di Indonesia semakin lengkap dan terpercaya. ***