Apa itu Climate Change dan Apa saja Penyebabnya?

- 28 April 2024, 15:37 WIB
Perubahan Iklim merujuk pada kondisi menjadi lebih hangat, lebih basah, atau lebih kering selama beberapa dekade atau lebih.
Perubahan Iklim merujuk pada kondisi menjadi lebih hangat, lebih basah, atau lebih kering selama beberapa dekade atau lebih. /freepik/

GALAMEDIANEWS – Climate change atau perubahan iklim secara umum dikenal sebagai variasi signifikan dari kondisi cuaca rata-rata, misalnya kondisi menjadi lebih hangat, lebih basah, atau lebih kering selama beberapa dekade atau lebih. Tren jangka panjang inilah yang membedakan perubahan iklim dengan variabilitas cuaca alami.

Perubahan iklim dapat merujuk pada lokasi tertentu atau planet secara keseluruhan. Perubahan iklim dapat menyebabkan pola cuaca menjadi kurang dapat diprediksi. Suatu wilayah mungkin mengalami suhu yang lebih rendah atau lebih tinggi dari rata-rata. Perubahan iklim dapat menyebabkan kejadian cuaca yang lebih sering dan parah, seperti badai, banjir, dan kekeringan.

Penyebab utama perubahan iklim adalah aktivitas manusia. Pembakaran bahan bakar fosil, seperti batu bara, minyak dan gas, melepaskan gas rumah kaca ke atmosfer. Gas rumah kaca memerangkap panas matahari sehingga menghangatkan planet ini. Hal ini dikenal sebagai pemanasan global.

Aktivitas manusia lainnya yang berkontribusi terhadap perubahan iklim termasuk penggundulan hutan dan pertanian. Dimana ketika pohon ditebang, mereka melepaskan karbon dioksida yang tersimpan ke atmosfer. Pertanian juga melepaskan gas rumah kaca, seperti metana dari peternakan dan dinitrogen oksida dari pupuk.

Baca Juga: Soroti Perubahan Iklim, Pj Gubernur Bahtiar Baharuddin: 2 per 3 Lebih Alam di Sulsel Sudah Menurun Daya Dukung

Dampak perubahan iklim sudah dirasakan di seluruh dunia. Dampak-dampak tersebut antara lain naiknya permukaan air laut, kejadian cuaca yang lebih ekstrim, perubahan pola curah hujan, dan pengasaman laut. Perubahan iklim merupakan ancaman serius bagi bumi dan penghuninya. Penting untuk mengambil tindakan untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dan memitigasi dampak perubahan iklim.***

 

Editor: Dicky Aditya

Sumber: NRDC


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x