Parade militer diikuti ribuan pasukan dan memamerkan peralatan militer konvensional terbaru termasuk tank dan jet tempur.
Mengenai koleksi ICBM baru Korut yang lebih besar kemungkinan dirancang untuk menyerang lebih banyak target dan membuat intersepsi menjadi jauh lebih sulit.
Pakar militer memperkirakan ICBM terbaru ikut dipamerkan sebagai pernyataan untuk tidak meremehkan kemampuan rezim Korea Utara dalam menyasar benua Amerika Serikat.
Baca Juga: Biadab! Bayi Tak Berdosa Dibuang Orang Tuanya di Selokan
Markus Garlauskas, mantan perwira intelijen AS untuk Korea Utara juga menambahkan, “Jika Hwasong-15 dengan hulu ledak nuklir superbesarnya mampu menjangkau titik mana saja di Amerika, maka pertanyaannya apa yang bisa dilekukan oleh rudal yang lebih besar ini?”
Selain memamerkan senjarta canggihnya, Kim mengaku bersyukur karena tidak ada satu pun warga Korea Utara yang dinyatakan positif Covid-19. Klaim yang sebelumnya dipertanyakan oleh Korea Selatan dan Amerika Serikat.
Baca Juga: DKI Jakarta Terapkan PSBB Transisi, Arief Poyuono Tampar Anies Baswedan
Kim berharap Korea Utara dan Korea Selatan akan kembali menjalin komunikasi setelah pandemi global berakhir.
Para pejabat Korea Selatan pekan ini mengatakan Kim bakal menggunakan parade kali ini sebagai momentum unjuk kekuatan menjelang pemilihan presiden AS pada 3 November.
Sementara dalam ucapan selamatnya kepada Kim, Presiden China Xi Jinping mengatakan pihaknya akan mempertahankan, mengonsolidasikan, dan mengembangkan hubungan dengan Korea Utara.***