Inovasi Digital Jabar Diapresiasi Tim Juri Anugerah Pemerintah Daerah Inovatif

- 13 Oktober 2020, 20:39 WIB
Gubernur Jabar Ridwan Kamil memaparkan keunggulan Jabar dalam seleksi presentasi Anugerah Pemerintah Daerah Inovatif secara virtual dari Kantor Wali Kota Depok, Selasa 13 Oktober 2020. (Foto: Pipin/Humas Jabar)
Gubernur Jabar Ridwan Kamil memaparkan keunggulan Jabar dalam seleksi presentasi Anugerah Pemerintah Daerah Inovatif secara virtual dari Kantor Wali Kota Depok, Selasa 13 Oktober 2020. (Foto: Pipin/Humas Jabar) /

Kriteria kedua yakni kolaborasi dengan akademisi, pebisnis, pemerintah, dan komunitas (ABG+C). Linda berujar, Gubernur menyampaikan sejumlah langkah kolaboratif dalam mencapai keberhasilan pembangunan, salah satunya Samsat Jbret yang memungkinkan warga membayar pajak kendaraan melalui aplikasi web dan seluler bekerja sama dengan e-commerce.

Kolaborasi pun menjadi visi Jabar di kepemimpinan Gubernur Jabar Ridwan Kamil dan Wakil Gubernur Jabar Uu Ruzhanul Ulum yaitu "Jabar Juara Lahir dan Batin Melalui Inovasi dan Kolaborasi".

Baca Juga: Tangkap Pendemo Anarkis, Pengamat: Negara Tidak Boleh Kalah Oleh Pelanggar Hukum

"Karena tidak mungkin pemerintah bekerja sendiri, tetapi harus mampu berkolaborasi dengan unsur Pentahelix," ujar Linda.

Kriteria ketiga yaitu Produk Unggulan Daerah (PUD) yang dihasilkan memberikan nilai tambah, produktivitas, dan meningkatkan daya saing daerah. Linda menjelaskan, PUD Jabar berasal dari manufaktur, pertanian, perkebunan, peternakan, hingga pariwisata. Produk unggulan antara lain domba Garut, sapi Pasundan, dan kopi Java Preanger.

Kriteria keempat adalah ketersediaan infrastruktur digital untuk pengembangan inovasi daerah. Linda mengatakan, tim juri yang terdiri dari para pakar dan tim dari pemerintah pusat mengapresiasi Jabar sebagai provinsi digital, mulai dari adanya Desa Digital, Command Center, hingga Creative Center.

Baca Juga: Parah !!! Bola Kasti yang Diduga Mengandung Zat Kimia Berbahaya Dilempar Pendemo ke Polisi

"Semua inovasi digital kita yang disampaikan Pak Gubernur diapresiasi tim juri. Mungkin ini yang menjadi andalan Jabar yang berdaya saing tinggi," kata Linda.

Kriteria kelima yakni inovasi untuk pencegahan, penanggulangan, serta pemulihan ekonomi masyarakat terdampak pandemi global COVID-19.

Selain Jabar, lima provinsi lain masuk dalam seleksi presentasi, yaitu Provinsi Sumatera Selatan, Banten, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Sulawesi Selatan. Pemenang Anugerah Pemerintah Daerah Inovatif 2020 akan diumumkan pada 10 November 2020 bertepatan dengan peringatan Hari Pahlawan.***

Halaman:

Editor: Dadang Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x