Tak Hadir Hari Ini, Presiden FIFA Gianni Infantino Terima Penghargaan dari Jokowi pada Piala Dunia U-17

14 Agustus 2023, 12:36 WIB
Presiden FIFA Gianni Infantino. /

GALAMEDIANEWS - Presiden Federasi Sepak bola Internasional (Federation Internationale de Football Association/FIFA) Gianni Infantino bakal menerima anugerah tanda kehormatan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada November 2023.

Hal tersebut diungkapkan Jokowi setelah memberikan anugerah tanda kehormatan kepada sejumlah tokoh di Istana Negara, Jakarta, Senin, 14 Agustus 2023.

Anugerah kepada Presiden FIFA tersebut sejatinya diberikan pada acara tersebut. Hanya saja Gianni Infantino berhalangan hadir.

Baca Juga: Boiling Frog Syndrom: Kenali dan Waspadai Sebelum Terjebak Lebih Lama

"Gianni Infantino enda bisa hadir. Mungkin nanti bakal diberikan pada November," kata Jokowi.

Disebutkan, penyerahan tanda kehormatan kepada Gianni seharusnya bersamaan dengan penyerahan Tanda Kehormatan Bintang Mahaputera Nararya kepada Wishnutama Kusubandio selaku penggiat seni.

Baca Juga: Hari Pramuka Indonesia, Kilas Balik Gerakan Kepanduan di Indonesia

Jokowi mengatakan rencananya tanda kehormatan kepada Gianni diserahkan pada November mendatang, bersamaan dengan penyelenggaraan Piala Dunia U-17 2023 di Indonesia yang berlangsung pada 10 November sampai dengan 2 Desember 2023.

"Kemungkinan iya begitu," kata Presiden saat ditanya awak media tentang penyerahan tanda kehormatan itu saat Piala Dunia.

Baca Juga: Cara Mendidik Anak Generasi Alfa dengan Bijak, dr. Aisah Dahlan Berikan Solusi Jitu

Usul PSSI

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD menambahkan PSSI mengusulkan adanya penganugerahan tanda kehormatan pada Presiden FIFA.

Syarat untuk seseorang mendapat gelar tanda jasa, ia mengatakan, adalah memenuhi syarat pengabdian dan melakukan berbagai inovasi.

Khusus untuk Gianni, ia telah dinilai berperan terhadap persepakbolaan nasional karena memberi bimbingan kerja sama sehingga dianggap layak mendapatkan tanda kehormatan.

"Kalau yang FIFA itu jasa-jasanya atas persepakbolaan di Indonesia nanti tidak diberikan pada upacara negara, tetapi saat nanti pertandingan sepak bola dunia di sini itu akan diberikan sebagai penghargaan, sama orang sini suka dapat bintang dari luar negeri juga," ungkap Mahfud.***

Editor: Dicky Aditya

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler