Network
GALAMEDIA - Seluruh klub peserta Liga 1 hingga saat ini masih menunggu kepastian dari PSSI untuk lanjutan pelaksanaan kompetisi. Di sisi lain, klub pun dihadapkan pada persoalan kontrak pemain yang terpengaruh akibat pandemi.
Salah satunya dialami manajemen Persib Bandung. Sejauh ini, manajemen tim asal Kota Kembang ini masih menunggu kebijakan dari PSSI terkait dengan renegosiasi kontrak pemain.
Sebelumnya, aturan renegosiasi itu kabarnya akan diterbitkan dalam sebuah surat keputusan (SK) seiring dengan bakal digulirkannya kembali Liga 1 Indonesia sekitar Oktober mendatang.
Baca Juga: Ford Rilis F-150, Pikap Terbaru dengan Dilengkapi Teknologi Canggih
Direktur PT. Persib Bandung Bermartabat, Teddy Tjahyono menyatakan, hingga saat ini manajemen Maung Bandung masih berpegang teguh pada surat keputusan SKEP/48/III/2020 yang diterbitkan pada 27 Maret 2020.
"Kami masih berpedoman dari SK yang terakhir," kata Teddy, Sabtu 27 Juni 2020.
Dalam SK tersebut salah satu poinnya berisi tentang pemberian keleluasaan bagi klub untuk menggaji pemain serta pelatih maksimal 25 persen dari kontrak.
Akan tetapi SK tersebut berakhir pada Juni ini dan PSSI akan segera menerbitkan SK baru yang tinggal menunggu persetujuan dalam rapat komite eksekutif (Exco).
Baca Juga: Kurang dari Sehari, Penonton How You Like That Blackpink Capai 69 Juta
Tim Maung bandung belum berani mengambil langkah untuk langsung melakukan renegosiasi kontrak. Juara LSI tahun 2014 ini bersikap menunggu hingga ada kejelasan kompetisi kapan akan dimulai.
"Kita menunggu jadwal tanggal Liga 1 akan dilanjutkan sesuai dengan SK PSSI yang menyatakan bahwa liga akan dilanjutkan di bulan September atau Oktober," tambah Teddy dikutip dari Antara.
Sebelumnya, pelaksana tugas Sekretaris Jenderal PSSI, Yunus Nusi mengatakan, pihaknya akan segera menerbitkan SK yang salah satunya berisi, Liga 1, 2 dan 3 musim 2020 akan dilanjutkan mulai Oktober 2020.
Baca Juga: Jumlah Warga Dunia yang Terinfeksi Virus Corona Dekati 10 Juta Jiwa
"Kami akan menerbitkan SK baru untuk keputusan yaitu pertama, rapat Komite Eksekutif (Exco) memutuskan Liga 1, 2 dan 3 musim kompetisi 2020 dilanjutkan di bulan Oktober," katanya.
Salah satu poin yang tercantum dalam SK itu berisi soal PSSI yang mempersilakan semua klub peserta Liga 1 dan 2 musim 2020 menegosiasikan ulang kontrak pemain dan pelatihnya.
Hal itu, kata Yunus, merupakan keputusan dari hasil mediasi PSSI dengan Asosiasi Pesepak Bola Profesional Indonesia (APPI) dan Asosiasi Pelatih Sepak Bola Seluruh Indonesia (APSSI).***
