Network
GALAMEDIANEWS - Di tengah getaran politik menjelang Pemilu 2024, PartaiSocmed, melalui akun Twitter (X) resminya, mengguncang jagat maya dengan deklarasi dukungan untuk pasangan Prabowo-Gibran sebagai Calon Presiden dan Wakil Presiden RI.
Langkah ini menimbulkan beragam reaksi dari netizen dan memberikan dimensi baru pada panggung politik tanah air.
Dalam serangkaian cuitan yang diunggah oleh @PartaiSocmed, mereka menegaskan bahwa dukungan mereka terhadap Prabowo-Gibran tidak akan disertai serangan terhadap Anies Baswedan dengan isu radikalisme dan intoleransi.
Baca Juga: Prediksi Skor Girona vs Valencia di Liga Spanyol, Cek Head to Head dan Line Up
Mereka menyatakan pengakuan bahwa Anies Baswedan dianggap moderat bahkan toleran, sementara menuding adanya kelompok radikal di kubu Ganjar. Pernyataan ini menarik perhatian netizen yang berpikir kritis terhadap dinamika politik.
Pernyataan PartaiSocmed bukan tanpa kontroversi. Beberapa followers setia @PartaiSocmed menyambut baik dukungan tersebut, sementara yang lain menyatakan kekecewaan dan bahkan memutuskan untuk unfollow. Beberapa respon mencerminkan ketidaksetujuan terhadap keputusan mendukung politik dinasti dan nepotisme.
Dalam menjawab netizen, @PartaiSocmed mengumumkan rencana membuka rekrutmen relawan untuk Prabowo-Gibran dengan nama gugus relawan yang mungkin berbeda. Ini menciptakan antusiasme di kalangan followers, yang sebagian besar masih setia dengan “99 Army”.
Baca Juga: Real Madrid Berencana Boyong Kylian Mbappe Januari Tahun Depan
PartaiSocmed, meskipun menyatakan dukungan aktif untuk Prabowo-Gibran, menekankan bahwa fokus mereka hanyalah agar pasangan dari PDIP kalah dalam pemilihan. Pernyataan ini menciptakan ketegangan baru di antara pihak-pihak yang berseberangan.
