Objektivitas Penilaian Publik Terhadap Kinerja Kejaksaan dalam Penegakan Hukum di Indonesia

- 22 Agustus 2021, 20:41 WIB
Foto pengirim./dok.istimewa
Foto pengirim./dok.istimewa /

Baca Juga: Lord Adi Terancam Pulang, Netizen Riuh Menduga Ada Upaya Menyelamatkan Nadya dari MCI 8

Hal ini dapat mengakibatkan penilaian masyarakat terhadap kinerja sebuah lembaga penegak hukum menjadi relatif “datar”, padahal apresiasi publik terhadap kualitas kinerja penegak hukum merupakan hal yang penting.

Kepercayaan publik terhadap kinerja penegak hukum perlu ditumbuhkan.

Ketidakpercayaan masyarakat terhadap penegak hukum merupakan sikap yang akan mempengaruhi budaya hukum / legal culture masyarakat itu sendiri, dan menghambat hukum bekerja untuk mencapai tujuannya. Media memegang peranan penting dalam hal ini.

Hal-hal yang menyita perhatian publik, konten-konten yang dapat memantik diskusi, protes, bahkan perdebatan, biasanya konten seperti itulah yang di-viral-kan.

Konten-konten yang berisi apresiasi terhadap kinerja penegak hukum (dalam hal ini Kejaksaan) belum banyak disebarluaskan.

Mari ciptakan iklim pemberitaan berimbang, sehingga penilaian publik yang objektif terhadap kinerja kejaksaan dapat kita wujudkan.

Pengirim:
Rahel Octora, S.H.,M.Hum
Akademidi Bidang Hukum Pidana

DISCLAIMER: Seluruh materi dalam naskah ini merupakan tanggung jawab pengirim. Gugatan, somasi, atau keberatan ditujukan kepada pengirim.

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x